Polisi-Gabungan Galakan Patroli Cepat Tangani KKB

Aparat berjaga di Pegunungan Tengah Papua setelah satu anggota KKB tewas. Operasi Damai Cartenz meningkatkan patroli dan penegakan hukum terukur

Papua, EKOIN.CO – Aparat TNI‑Polri kembali terlibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di wilayah Pegunungan Tengah Papua pada Senin malam, 9 Juni 2025.

  1. Insiden terjadi di Kampung Pugima, Distrik Welalelama, Kabupaten Jayawijaya, tepatnya dekat jembatan gantung arah Pugima, belakang Bandara Wamena.
  2. Menurut Kombes Yusuf Sutejo selaku Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, kontak tembak melibatkan sekitar 15 anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya.
  3. Tercatat satu anggota KKB tewas dalam insiden tersebut, dengan ciri wajah dan pakaian yang cocok dengan foto Egianus Kogoya saat membawa senjata laras panjang.
  4. Dalam peristiwa ini, aparat juga menyita satu handy talky, satu ponsel Vivo Y17, serta satu bungkus ganja kering.
  5. Wakil Brigjen Pol. Faizal Ramadhani, Kepala Operasi Damai Cartenz, membenarkan jenazah dievakuasi ke RSUD Wamena sekitar pukul 04.30 WIT Selasa, 10 Juni 2025, dan diidentifikasi sebagai anggota kelompok Egianus.
  6. Faizal menuturkan korban mengalami luka tembak di punggung, dada, tangan, dan paha.
  7. Dari lokasi kejadian, barang bukti tambahan juga ditemukan: noken bermotif rasta, jaket hitam, jam tangan, charger, kabel USB, rokok daun, HT merek Baofeng dan 96 butir peluru senapan angin.
  8. Lebih jauh, Satgas Damai Cartenz menegaskan struktur penegakan hukum terus ditingkatkan agar eskalasi konflik bersenjata di wilayah tersebut dapat dicegah.
  9. Kombes Yusuf mengatakan, “Kami terus meningkatkan intensitas patroli serta melakukan langkah‑langkah penegakan hukum yang terukur dan terarah…”
  10. Operasi Damai Cartenz—kombinasi kekuatan TNI dan Polri—berfokus di Pegunungan Tengah Papua, termasuk Jayawijaya dan Wamena, sejak awal 2025.
  11. Catatan Satgas sepanjang 2025 menunjukkan KKB pimpinan Egianus Kogoya aktif dalam sejumlah aksi kekerasan di Jayawijaya.
  12. Tercatat pada 1 Februari 2025, KKB menembak Aiptu Syam di Kurima.
  13. Lalu pada 17 Mei, mereka menyerang Koramil Kurima.
  14. 27 Mei, terjadi penembakan terhadap Bripka Marsidon Debataraja dari Polres Jayawijaya di Wamena.
  15. 4 Juni, dua warga sipil, Rahmat Hidayat dan Saepudin, menjadi korban tembakan di Air Garam.
  16. 5 Juni, tembakan diarahkan ke Polsek Kurima.
  17. Menurut paramiliter, KKB juga diduga residivis kasus narkotika, diperkuat dari temuan ganja kering dalam baku tembak.
  18. Belum diungkap rincian identitas korban tewas, namun ciri pakaian dan rangkaian dokumentasi cocok dengan milisi Kogoya.
  19. Sementara itu, Okezone melaporkan korban mengalami empat luka tembak, dan jenazah segera dibawa ke RSUD Wamena.
  20. Okezone juga menambahkan polisi menyita 96 peluru serta peralatan komunikasi dan barang pribadi lainnya.
  21. Ditegaskan pula, tidak ada pernyataan resmi dari Mabes Polri maupun TNI hingga kini terkait detail aksinya.
  22. Antarpapua.com juga mengonfirmasi kematian satu anggota KKB diduga anak buah Kogoya dalam kontak tembak di Wamena.
  23. Media tersebut pun menyebut korban termasuk struktur TPNPB Kodap III Ndugama Derakma.
  24. Peristiwa ini memunculkan kekhawatiran eskalasi konflik bersenjata di Pegunungan Tengah Papua.
  25. Yorrys Raweyai, Wakil Ketua DPD, mengatakan eskalasi semacam itu berdampak negatif terhadap suasana sosial–kemasyarakatan setempat.
  26. Selain aspek keamanan, pihak berwenang juga mempertimbangkan pendekatan sosial untuk mencegah konflik lanjutan.
  27. Sejak awal 2025, 27 militan Papua telah dilumpuhkan oleh Operasi Cartenz’s Peace di sejumlah wilayah.
  28. Satu di antaranya, komandan Aske Mabel ditangkap pada 19 Februari 2025 di Yalimo.
  29. Pemangku kebijakan di Papua mencatat berbagai kelompok KKB, termasuk yang dipimpin Kogoya, masih aktif.
  30. Universitas, gereja, dan masyarakat adat di Wamena mendesak aparat melanjutkan dialog serta pendekatan persuasif.
  31. Satgas bersama aparat daerah turut memperkuat patroli guna menjamin keamanan warga di jalan utama dan pemukiman.
  32. Sambil menunggu hasil identifikasi forensik, aparat meminta warga tetap tenang dan tidak menyebarkan info menyesatkan.
  33. Situs yang mengaku milik TPNPB News sempat menyebarkan provokasi, namun polisi menyatakan informasi tersebut menyesatkan.
  34. Kombes Yusuf berharap media dan masyarakat membantu dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah operasi.
  35. Masyarakat di Jayawijaya dan Wamena terus diperlihatkan kehadiran lebih banyak patroli gabungan aparat.
  36. Meski tewas satu anggota KKB, operasi dinilai berhasil membatasi ruang gerak kelompok bersenjata.
  37. Aparat akan menerapkan penegakan hukum dengan proporsi dan arah yang sesuai terhadap pelaku bersenjata.
  38. Pimpinan Satgas menyampaikan pola operasi akan terus diperbarui berdasarkan teguran komendantarktur pada wilayah tersebut.
  39. Hingga kini, aparat belum menyampaikan laporan korban warga sipil maupun aparat sipil terluka dalam insiden tersebut. (*).

 

Exit mobile version