EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda PERISTIWA LINGKUNGAN

Rehabilitasi dan Evaluasi Tata Ruang Menjadi Prioritas Puncak

Banjir dan longsor yang melanda Puncak pada 5 Juli 2025 menewaskan tiga orang dan satu hilang, memicu langkah tegas KLH/BPLH dalam menghentikan pembangunan ilegal dan mendorong rehabilitasi kawasan rawan bencana.

Agus DJ oleh Agus DJ
10 Juli 2025
dalam LINGKUNGAN, SOSIAL
0
A A
0
Rehabilitasi dan Evaluasi Tata Ruang Menjadi Prioritas Puncak

Sumber dook kemenlh.go.id

Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, EKOIN.CO – Banjir dan longsor menerjang kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sejak Sabtu, 5 Juli 2025, menewaskan tiga orang dan menyebabkan satu orang lainnya hilang. Bencana ini dipicu curah hujan ekstrem selama dua hari berturut-turut.

Hujan dengan intensitas mencapai 150 milimeter mengguyur tujuh desa di Kecamatan Cisarua dan Megamendung. Kondisi geografis Puncak yang bergunung dengan kemiringan tajam turut memperparah dampak bencana tersebut.

Tim evakuasi dari BPBD, TNI, dan relawan dikerahkan untuk mencari korban hilang dan membantu warga terdampak. Beberapa rumah dilaporkan rusak berat akibat longsoran tanah dari lereng yang tidak stabil.

Menteri Lingkungan Hidup/Kepala BPLH, Hanif Faisol Nurofiq, meninjau langsung lokasi terdampak di Desa Tugu Utara dan Pondok Pesantren Al Barosi. Dalam kunjungannya, ia menegaskan bahwa pembangunan tanpa izin di kawasan rawan harus dihentikan.

Penegakan Hukum Lingkungan Diperketat

Berita Menarik Pilihan

Kejagung dan Polri Didesak Tindak Tegas Game Online Terafiliasi Judol, Ancam Generasi Muda 

Retno Listyarti: Korban Keracunan MBG Bisa Menggugat Perdata

“Kami tidak bisa membiarkan pembangunan liar terus terjadi di kawasan rawan bencana tanpa pertimbangan lingkungan yang memadai,” tegas Menteri Hanif saat diwawancarai di lokasi.

Pemerintah melalui KLH/BPLH mengidentifikasi dua bentuk pelanggaran lingkungan utama. Pertama, aktivitas tanpa izin; kedua, kegiatan yang memiliki izin namun berdampak negatif terhadap ekosistem sekitar.

Bersama para ahli dari berbagai disiplin, KLH/BPLH melakukan verifikasi teknis terhadap perusahaan dan bangunan di kawasan Puncak hingga Sentul. Hasil awal menunjukkan kerusakan signifikan pada tutupan lahan dan aliran air.

Sebagai langkah lanjut, pemerintah akan mencabut persetujuan lingkungan terhadap sembilan kegiatan usaha yang izinnya tumpang tindih dengan lahan PT Perkebunan Nusantara VIII. Tindakan administratif berupa pembongkaran juga akan diterapkan.

Empat tenant di kawasan Agrowisata Gunung Mas, termasuk PT Taman Safari Indonesia dan PT Prabu Sinar Abadi, telah tercatat sebagai subjek pembongkaran atas pelanggaran penggunaan lahan.

Rehabilitasi dan Evaluasi Tata Ruang

Pemerintah mendorong evaluasi tata ruang secara menyeluruh. Langkah ini akan mengacu pada Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) untuk menghindari bencana ekologis serupa.

“KLHS menjadi acuan penting agar tata ruang tidak bertentangan dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan serta mampu mencegah bencana ekologis yang berulang,” ujar Menteri Hanif.

Selain pembongkaran dan sanksi, langkah rehabilitasi segera diterapkan di titik-titik rawan longsor. KLH/BPLH akan memulai penanaman vegetasi pengikat tanah sebagai tindakan konkret.

Masyarakat setempat juga dilibatkan dalam proses edukasi, pemantauan pembangunan, serta penghijauan kembali kawasan yang kritis. Kolaborasi antara pemerintah dan warga dianggap penting untuk keberlanjutan.

Menteri Hanif juga meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera mempercepat evaluasi semua dokumen persetujuan lingkungan yang telah diterbitkan selama ini.

Peringatan untuk Keberlanjutan Ekologis Nasional

Di akhir kunjungannya, Menteri Hanif menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang terdampak. Ia menegaskan bahwa Puncak merupakan kawasan strategis bagi ekosistem Jabodetabek.

“Kami menyampaikan duka yang mendalam atas jatuhnya korban jiwa. Semoga ini menjadi pengingat bagi kita semua, bahwa menjaga lingkungan bukan hanya tugas administratif, melainkan bentuk nyata perlindungan terhadap kehidupan manusia,” tutup Menteri Hanif.

KLH/BPLH juga akan melakukan kajian teknis lanjutan terhadap kondisi geologis, jenis tanah, dan tingkat kerentanan wilayah Puncak. Kajian ini ditargetkan selesai dalam waktu dua bulan.

Pemerintah pusat dan daerah diharapkan segera menyinergikan kebijakan pembangunan dengan daya dukung lingkungan, terutama di wilayah-wilayah hulu yang krusial bagi pengendalian banjir Jakarta.

Peristiwa banjir dan longsor di kawasan Puncak menjadi pengingat keras terhadap pentingnya perlindungan lingkungan di wilayah strategis. Kerusakan akibat alih fungsi lahan dan lemahnya pengawasan memperburuk risiko bencana yang kini telah merenggut nyawa.

Langkah cepat pemerintah, terutama dari KLH/BPLH, menandai perubahan pendekatan dalam penanganan kawasan rawan bencana. Penegakan hukum, pencabutan izin, dan rehabilitasi menjadi bagian dari strategi menyeluruh menjaga kawasan hulu Jabodetabek.

Masyarakat diharapkan turut serta dalam menjaga kelestarian kawasan dengan tidak membiarkan pembangunan tanpa izin dan mendukung program penghijauan. Keberlanjutan lingkungan adalah tanggung jawab bersama demi keselamatan generasi mendatang.(*)

Tags: Agrowisata Gunung Masbanjirbencana ekologisBogorBPLHDAS Ciliwungevaluasi izinHanif Faisol Nurofiqhujan ekstremkajian geologiskawasan rawan bencanaKLHKLHSlongsorpembangunan liarPuncakrehabilitasi lingkunganvegetasi pengikat tanah
Agus DJ

Agus DJ

Berita Terkait

Kejagung dan Polri Didesak Tindak Tegas Game Online Terafiliasi Judol, Ancam Generasi Muda 

Kejagung dan Polri Didesak Tindak Tegas Game Online Terafiliasi Judol, Ancam Generasi Muda 

oleh Yudi Permana
17 November 2025
0
24

Jakarta, ekoin.co — Eksponen Pemuda Indonesia (EPI) menyampaikan orasi di depan gedung Jampidum, Kejaksaan Agung terkait maraknya praktik judi online...

Retno Listyarti: Korban Keracunan MBG Bisa Menggugat Perdata

Retno Listyarti: Korban Keracunan MBG Bisa Menggugat Perdata

oleh Yudi Permana
10 Oktober 2025
0
11

Jakarta, ekoin.co – Ketua Dewan Pakar Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), Retno Listyarti menyatakan pihak penyelenggara Makan Bergizi Gratis (MBG)...

BSI Wahdah Islamiyah Perkuat Sinergi Dukung Makan Bergizi Gratis

BSI Wahdah Islamiyah Perkuat Sinergi Dukung Makan Bergizi Gratis

oleh Agus DJ
8 Oktober 2025
0
12

Jakarta, EKOIN.CO - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali menegaskan komitmennya untuk menjadi sahabat finansial, sosial, dan spiritual bagi...

Indonesia Cegah Tsunami Lewat Pohon Pantai dan Benteng Alami

Indonesia Cegah Tsunami Lewat Pohon Pantai dan Benteng Alami

oleh Akmal Solihannoer
6 Oktober 2025
0
16

Cilacap, EKOIN.CO –Indonesia terus memperkuat langkah mitigasi bencana melalui penanaman pohon pantai di berbagai wilayah pesisir. Program ini melibatkan pohon...

Rekomendasi Untuk Anda

Korsleting Picu Kebakaran di Cilincing Jakarta Utara

Korsleting Picu Kebakaran di Cilincing Jakarta Utara

13 Juli 2025
9
AS Beli Replika Drone Shahed-136 Iran

AS Beli Replika Drone Shahed-136 Iran

27 Agustus 2025
4
Pancasila dan Religious Diplomacy Dipuji dalam Konferensi ICCS

Pancasila dan Religious Diplomacy Dipuji dalam Konferensi ICCS

24 Juni 2025
8
Warga AS Berburu HP Samsung Naik di Amerika Serikat,Apple Turun

Warga AS Berburu HP Samsung Naik di Amerika Serikat,Apple Turun

31 Juli 2025
12
Menyoal Pejabat yang Diduga Terseret Skandal Judol dari Menteri Budi Arie hingga Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco 

Menyoal Pejabat yang Diduga Terseret Skandal Judol dari Menteri Budi Arie hingga Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco 

31 Mei 2025
19

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.