EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Beranda PERISTIWA INTERNASIONAL

Hamas: Israel Tidak Ada Niatan Pergi dari Gaza

Militer Israel belum beri rencana penarikan pasukan. Korban tewas meningkat di lokasi bantuan Khan Younis.

Akmal Solihannoer oleh Akmal Solihannoer
17 Juli 2025
dalam INTERNASIONAL, PERISTIWA
0
A A
0
Hamas: Israel Tidak Ada Niatan Pergi dari Gaza
Share on FacebookShare on Twitter

Khan Younis EKOIN.CO – Seorang pejabat tinggi Hamas menolak pernyataan mengenai kemajuan dalam perundingan gencatan senjata di Gaza, seraya menegaskan bahwa militer Israel belum menunjukkan rencana konkret untuk menarik pasukannya dari wilayah Palestina tersebut. Pernyataan itu disampaikan oleh Bassem Naim, anggota biro politik Hamas, dalam wawancaranya dengan AFP pada Rabu (17/7/2025).

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

Menurut Naim, hingga kini pihak Israel belum memberikan peta baru atau revisi terkait penarikan militer dari Jalur Gaza. Ia menuding bahwa Israel berupaya memperpanjang pendudukan militernya di Gaza untuk jangka panjang. “Israel belum menyerahkan peta baru atau revisi apa pun terkait penarikan militer dari Jalur Gaza,” ujar Naim.

Kementerian Luar Negeri Palestina juga menyampaikan keprihatinan serupa. Mereka memperingatkan bahwa rencana Israel membentuk poros militer baru dari timur ke barat Khan Younis bertujuan memecah belah wilayah Gaza dan memaksa pengungsian warga Palestina melalui konsep ‘kota tenda’.

Pernyataan kementerian tersebut dikutip oleh kantor berita resmi Palestina, Wafa, yang juga mengabarkan bahwa 70 persen bangunan di Gaza telah rusak akibat serangan Israel. Mereka menyalahkan militer Israel atas kerusakan luas itu dan menuduhnya memanfaatkan perang untuk membuat Gaza tidak layak huni.

Berita Menarik Pilihan

Jangan Biarkan Indonesia Jatuh di Kaki Mafia, atau Memilih Berdiri Mempertahankannya

Kejagung Kaji Laporan Masyarakat Terkait Dugaan Korupsi di Kabupaten Pangandaran 

Kementerian itu juga mengkritik tidak adanya respons global yang memadai terhadap situasi tersebut. Mereka mempertanyakan ketulusan berbagai upaya kemanusiaan dan bantuan internasional yang selama ini diklaim berpihak pada korban perang.

Sementara itu, kekerasan terbaru kembali menewaskan puluhan warga Palestina di Khan Younis. Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), yang disebut-sebut didukung oleh Israel dan Amerika Serikat, melaporkan sedikitnya 21 orang tewas di lokasi distribusi bantuan makanan.

Namun, Kementerian Kesehatan Gaza membantah laporan itu dan menyatakan bahwa 15 dari korban meninggal dunia akibat sesak napas serta berdesakan, setelah pasukan Israel menembakkan gas air mata ke arah warga yang mengantre bantuan.

Wafa, mengutip petugas medis di lokasi kejadian, menyebutkan bahwa pasukan Israel juga menembakkan peluru tajam ke arah ribuan orang yang berkumpul di lokasi tersebut. Banyak dari mereka mengalami luka-luka serius atau tewas seketika akibat tembakan langsung.

Koridor militer sebagai dalih penundaan gencatan

Menurut laporan militer Israel, koridor militer yang disebut Magen Oz kini membentang sejauh 15 kilometer dan memisahkan bagian timur dan barat Khan Younis. Koridor ini disebut berfungsi sebagai jalur strategis dalam menghancurkan kekuatan Hamas di wilayah tersebut.

Pemerintah Israel menyebut bahwa keberadaan koridor ini penting untuk menekan Hamas, terutama Brigade Khan Younis yang masih aktif melakukan perlawanan. “Koridor ini menjadi komponen kunci dalam menekan Hamas dan mencapai kekalahan telak Brigade Khan Younis,” kata pernyataan militer Israel.

Namun, penggunaan koridor ini juga digunakan oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, untuk menunda proses negosiasi gencatan senjata. Netanyahu bersikeras mempertahankan koridor tersebut demi melanjutkan operasi militer di Gaza.

Sementara itu, Hamas menyatakan telah menerima proposal gencatan senjata sebelumnya dan menuntut penarikan penuh tentara Israel dari seluruh wilayah Gaza sebagai syarat utama perdamaian.

Selain Magen Oz, Israel juga telah membentuk tiga poros militer lainnya yaitu poros Netzarim yang memisahkan Gaza utara, Koridor Philadelphia di perbatasan Gaza-Mesir, serta poros Morag yang membatasi wilayah Rafah dan Khan Younis.

Ketiga poros tersebut dinilai oleh kelompok HAM dan lembaga internasional telah membatasi akses bantuan kemanusiaan, serta memperburuk kondisi pengungsi yang kini tersebar di berbagai lokasi darurat di Gaza.

Banyak warga Gaza kini tinggal di ‘kota tenda’ yang dibentuk di sekitar lokasi pengungsian. Namun, para aktivis menilai konsep ini sebagai cara lain untuk memaksa eksodus massal dari tanah Palestina yang telah lama dihuni oleh generasi demi generasi.

Hingga saat ini, belum ada kemajuan signifikan dalam negosiasi antara kedua pihak. Mediator internasional yang berusaha menjembatani dialog pun mengalami kesulitan karena sikap keras Israel dalam mempertahankan posisinya.

Sementara jumlah korban jiwa terus bertambah setiap hari, organisasi-organisasi kemanusiaan semakin sulit menyalurkan bantuan karena pembatasan yang diberlakukan di sepanjang poros militer tersebut.


Situasi di Gaza semakin memburuk akibat tidak adanya kesepakatan damai yang konkret. Rakyat Palestina terus menderita di tengah blokade, kekerasan bersenjata, dan pengungsian yang belum menemui ujung.

Pemerintah Israel diharapkan membuka ruang negosiasi yang lebih terbuka, serta mempertimbangkan dampak kemanusiaan yang ditimbulkan oleh operasi militer berkelanjutan di Gaza.

Komunitas internasional perlu memperkuat tekanan diplomatik terhadap kedua pihak agar segera mencapai solusi jangka panjang yang adil dan damai.

Sementara itu, lembaga-lembaga bantuan dan kemanusiaan diminta tetap konsisten menjalankan perannya, sekalipun dalam keterbatasan dan ancaman keamanan yang sangat tinggi.

Diperlukan pendekatan politik dan kemanusiaan secara bersamaan untuk mencegah tragedi yang lebih luas di wilayah tersebut. (*)


 

Tags: Gazagencatan senjataHamasIsraelKhan Youniskorban
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Berita Terkait

Jangan Biarkan Indonesia Jatuh di Kaki Mafia, atau Memilih Berdiri Mempertahankannya

Jangan Biarkan Indonesia Jatuh di Kaki Mafia, atau Memilih Berdiri Mempertahankannya

oleh Yudi Permana
25 November 2025
0
226

Ekoin.co - Delapan puluh tahun sejak Proklamasi, republik ini terus bergerak di antara idealisme para pendiri bangsa dan realitas politik-ekonomi...

Kejagung Sebut Tidak Ada Upaya Penggeledahan Rumah Jampidsus, Isu Dihembuskan Koruptor

Kejagung Kaji Laporan Masyarakat Terkait Dugaan Korupsi di Kabupaten Pangandaran 

oleh Yudi Permana
19 November 2025
0
39

Jakarta, ekoin.co - Lembaga masyarakat Saung Aspirasi Sararea (SARASA) Institute melaporkan dugaan tindak pidana korupsi lintas sektor yang terjadi di...

Kejagung dan Polri Didesak Tindak Tegas Game Online Terafiliasi Judol, Ancam Generasi Muda 

Kejagung dan Polri Didesak Tindak Tegas Game Online Terafiliasi Judol, Ancam Generasi Muda 

oleh Yudi Permana
17 November 2025
0
39

Jakarta, ekoin.co — Eksponen Pemuda Indonesia (EPI) menyampaikan orasi di depan gedung Jampidum, Kejaksaan Agung terkait maraknya praktik judi online...

Pengusaha Minyak Riza Chalid Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Minyak Pertamina

Waspadai Serangan Balik Mafia Migas dan Tambang Terhadap Jampidsus Kejagung

oleh Yudi Permana
17 November 2025
0
31

Jakarta, ekoin.co - Gelombang pemberantasan korupsi yang tengah digencarkan Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam hal ini Jaksa Agung Muda Tindak Pidana...

Rekomendasi Untuk Anda

Pertamina Dorong Net Zero Emission dengan Dekarbonisasi

Pertamina Dorong Net Zero Emission dengan Dekarbonisasi

3 September 2025
10
Netanyahu Kekurangan Tentara Bidik Pemuda Yahudi di Luar Negeri

Netanyahu Kekurangan Tentara Bidik Pemuda Yahudi di Luar Negeri

19 Agustus 2025
8
Irma Darmawangsa Meriahkan Panggung Tradisi Betawi di Festival Cipayung

Irma Darmawangsa Meriahkan Panggung Tradisi Betawi di Festival Cipayung

17 April 2025
55
Tujuh Makanan Bantu Pulih dari Flu dan Pilek

Tujuh Makanan Bantu Pulih dari Flu dan Pilek

8 Agustus 2025
6
Rusia Ultimatum WhatsApp Tinggalkan Negara Itu

Rusia Ultimatum WhatsApp Tinggalkan Negara Itu

20 Juli 2025
9

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Go to mobile version