EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda PERISTIWA

Prabowo Tambah Lembaga Baru Saat Efisiensi Anggaran

Efisiensi anggaran 2025 menargetkan penghematan Rp 306,7 triliun. Namun, Kabinet Merah Putih justru bertambah gemuk dengan lembaga baru.

Akmal Solihannoer oleh Akmal Solihannoer
29 Agustus 2025
dalam PERISTIWA, POLKUM
0
A A
0
Prabowo Tambah Lembaga Baru Saat Efisiensi Anggaran
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta EKOIN.CO – Pemerintah telah mencanangkan program besar efisiensi anggaran belanja negara sejak awal tahun 2025. Namun, langkah itu beriringan dengan keputusan Presiden Prabowo Subianto menambah dua badan baru dan satu kementerian, yang membuat postur Kabinet Merah Putih semakin gemuk.

Gabung WA Channel EKOIN di sini

Melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025, negara ditargetkan melakukan penghematan sebesar Rp 306,7 triliun sepanjang tahun ini. Rinciannya, Rp 256,1 triliun berasal dari kementerian/lembaga di tingkat pusat dan Rp 50,5 triliun dari Transfer ke Daerah (TKD).

Pemerintah menetapkan 16 pos belanja yang menjadi prioritas pemangkasan, mulai dari anggaran perjalanan dinas, seminar, kegiatan seremonial, hingga program non-prioritas. Kebijakan ini kemudian diperkuat dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 56/2025 tentang tata cara pelaksanaan efisiensi belanja APBN.

Efisiensi Anggaran Jadi Fokus Negara

Dalam aturan teknis PMK, hanya 15 pos belanja yang dipastikan dipangkas. Sementara, belanja yang dianggap masih relevan dengan pembangunan nasional tetap dipertahankan.

Berita Menarik Pilihan

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman: KUHAP Baru Ini Sangat Revolusioner dan Pasal Keadaan Mendesak

Eks Jubir Febri Diansyah: KPK Sekarang Sudah Jauh Berbeda Sejak 2019

Presiden Prabowo menegaskan, arah kebijakan negara tetap konsisten pada penghematan. “(Kami) akan terus efisiensi sehingga defisit ini terus tertekan,” ucapnya dalam pidato Nota Keuangan di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

Prabowo juga menargetkan agar Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) bisa mencapai titik tanpa defisit pada 2027 atau 2028. Ia menyebutkan cita-cita besarnya adalah menyampaikan laporan keuangan negara tanpa defisit di hadapan DPR.

Komitmen itu menunjukkan pemerintah ingin menjaga kesehatan fiskal, meski harus menghadapi tantangan keseimbangan antara efisiensi dengan kebutuhan kelembagaan baru.

Kabinet Merah Putih Bertambah Gemuk

Di tengah kebijakan penghematan, Presiden Prabowo mengesahkan pembentukan tiga lembaga baru. Pertama, Badan Otorita Pengelola Tanggul Laut Pantai Utara Jawa. Kedua, Badan Industri Mineral. Ketiga, Kementerian Haji dan Umrah.

Keputusan tersebut menambah daftar panjang struktur Kabinet Merah Putih, yang sebelumnya sudah dianggap gemuk oleh sejumlah pengamat. Tambahan lembaga ini dipandang akan memperluas koordinasi, tetapi juga berpotensi meningkatkan beban anggaran.

Meski demikian, pemerintah menyebut bahwa lembaga-lembaga baru itu penting untuk menjawab kebutuhan strategis. Misalnya, Badan Otorita Tanggul Laut diharapkan menjadi solusi permanen atas ancaman rob di pantura, sementara Badan Industri Mineral akan memperkuat hilirisasi sumber daya.

Sementara itu, Kementerian Haji dan Umrah ditujukan untuk memberikan pelayanan lebih baik bagi jamaah Indonesia yang jumlahnya terus meningkat setiap tahun.

Prabowo menilai, efisiensi anggaran dan penambahan lembaga tidak saling bertentangan selama diarahkan pada pembangunan prioritas. Pemerintah, katanya, berupaya menjaga keseimbangan antara penghematan fiskal dan kebutuhan masyarakat.

Hingga kini, publik masih menunggu bagaimana langkah konkret pemerintah memastikan bahwa efisiensi benar-benar berjalan di tengah bertambahnya struktur birokrasi negara.

Kebijakan efisiensi anggaran negara 2025 menargetkan penghematan ratusan triliun rupiah. Namun, langkah itu bersamaan dengan penambahan kementerian dan badan baru yang memperbesar Kabinet Merah Putih.

Presiden Prabowo menyatakan tekad agar defisit APBN ditekan hingga nol persen pada 2027 atau 2028. Pernyataan ini menjadi janji politik sekaligus arah kebijakan fiskal jangka menengah.

Keputusan pembentukan lembaga baru diyakini pemerintah sebagai langkah strategis untuk menjawab tantangan pembangunan di bidang infrastruktur, mineral, dan layanan haji.

Meski demikian, publik menyoroti potensi kontradiksi antara program efisiensi anggaran dengan bertambahnya beban birokrasi.

Masyarakat diharapkan terus mengawal implementasi kebijakan agar efisiensi anggaran benar-benar sejalan dengan kepentingan rakyat. (*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v


 

Tags: APBNefisiensi anggaranfiskalKabinet Merah Putihkementerian baruPrabowo
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Berita Terkait

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman: KUHAP Baru Ini Sangat Revolusioner dan Pasal Keadaan Mendesak

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman: KUHAP Baru Ini Sangat Revolusioner dan Pasal Keadaan Mendesak

oleh Yudi Permana
5 Desember 2025
0
26

Jakarta, ekoin.co – Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman menampik sejumlah isu yang beredar di masyarakat soal dampak negatif Kitab...

Eks Jubir Febri Diansyah: KPK Sekarang Sudah Jauh Berbeda Sejak 2019

Eks Jubir Febri Diansyah: KPK Sekarang Sudah Jauh Berbeda Sejak 2019

oleh Yudi Permana
28 November 2025
0
15

Jakarta, ekoin.co – Praktisi Hukum, Febri Diansyah menilai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengalami perubahan drastis sejak 2019. Menurutnya, terjadi pelemahan...

Soal Krisis Pasokan Gas Alam, DPR RI Desak Transformasi Industri Pupuk ke Arah Organik

Soal Krisis Pasokan Gas Alam, DPR RI Desak Transformasi Industri Pupuk ke Arah Organik

oleh Yudi Permana
29 November 2025
0
87

Jakarta, ekoin.co - Anggota Komisi IV DPR RI, Firman Soebagyo menegaskan, persoalan gas alam yang terus membayangi industri pupuk nasional...

Dugaan Korupsi Investasi Telkom ke GoTo Harus Diusut Tuntas Kejagung, PRIC: Publik Harus Kawal Transparansi BUMN

Dugaan Korupsi Investasi Telkom ke GoTo Harus Diusut Tuntas Kejagung, PRIC: Publik Harus Kawal Transparansi BUMN

oleh Yudi Permana
25 November 2025
0
56

Jakarta, ekoin.co — Paradigma Research and Ideas Center (PRIC) menilai langkah Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) membuka penyelidikan...

Rekomendasi Untuk Anda

Kementerian BUMN Resmi Dilebur dengan Danantara

Kementerian BUMN Resmi Dilebur dengan Danantara

18 September 2025
9
Ketegangan Pasukan Palestina dan Hamas Ancam Perang Saudara

Ketegangan Pasukan Palestina dan Hamas Ancam Perang Saudara

4 Juli 2025
11
Prabowo Sapa Lewat Video dan beri Dukungan Moral Untuk Timnas Indonesia

Prabowo Sapa Lewat Video dan beri Dukungan Moral Untuk Timnas Indonesia

9 Oktober 2025
7
*SESKOAD GELAR DISKUSI PENYUSUNAN DOKUMEN STRATEGIS TA. 2025*

*SESKOAD GELAR DISKUSI PENYUSUNAN DOKUMEN STRATEGIS TA. 2025*

14 Agustus 2025
13
Gubernur Babel Menegaskan Percepatan Transaksi Timah Demi sejahteranya Masarakat

Gubernur Babel Menegaskan Percepatan Transaksi Timah Demi sejahteranya Masarakat

1 Oktober 2025
13

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.