Depok EKOIN.CO – Rektor UI Beri Arahan Mahasiswa Jelang DemoRektor Universitas Indonesia (UI), Heri Hermansyah, memberikan arahan penting kepada mahasiswa menjelang unjuk rasa yang akan digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM UI) di Polda Metro Jaya, Jumat (29/8/2025). Heri menekankan pentingnya solidaritas dan keselamatan mahasiswa selama demonstrasi berlangsung. Demo menjadi kata pamungkas dalam arahan ini karena menjadi fokus utama kegiatan mahasiswa.
Heri menyatakan, “Saya sebagai Bapak berharap nanti tidak ada satu apa pun. Jangan tercerai-berai dari barisan saya titip, kakak-kakaknya saya titip saling tolong-menolong. Kalau ada apa-apa nomor telepon saya, saya akan bantu.” Pernyataan ini menegaskan kepedulian rektor terhadap keselamatan mahasiswa.
Mahasiswa BEM UI dijadwalkan melakukan aksi di Polda Metro Jaya dengan tujuan menyampaikan aspirasi terkait isu terkini di ranah nasional. Heri memahami motivasi mahasiswa dan memberikan panduan agar mereka tetap aman saat melakukan unjuk rasa.
Persiapan dan Arahan Rektor UI
Arahan rektor meliputi beberapa hal penting, antara lain menjaga kekompakan barisan mahasiswa, saling mengingatkan, serta memastikan komunikasi tetap lancar. Mahasiswa diminta tidak tercerai-berai agar aksi dapat berjalan tertib.
Selain itu, Heri menekankan pentingnya kesadaran akan keselamatan pribadi. Mahasiswa diingatkan untuk selalu memperhatikan situasi sekitar dan menghindari potensi konflik fisik yang bisa membahayakan.
Solidaritas dan Kesadaran Mahasiswa
Unjuk rasa yang damai dan tertib menjadi tujuan utama, sehingga solidaritas menjadi kunci keberhasilan aksi. Mahasiswa didorong untuk tetap berpikir kritis namun bertindak bijak, mengedepankan komunikasi tanpa kekerasan.
Rektor juga menekankan bahwa setiap mahasiswa memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga diri sendiri dan teman-temannya selama demonstrasi. Kesadaran ini penting agar pesan yang disampaikan melalui demo tetap efektif.
Momen ini juga menjadi kesempatan edukatif bagi mahasiswa memahami pentingnya peran serta warga negara dalam menyuarakan aspirasi. Heri berharap mahasiswa dapat memanfaatkan momen demo sebagai sarana belajar demokrasi secara langsung.
Lebih lanjut, arahan ini menunjukkan keterlibatan aktif pihak kampus dalam mendukung aspirasi mahasiswa tanpa mengabaikan aspek keamanan. Kepedulian rektor mencerminkan peran penting lembaga pendidikan dalam membentuk karakter civic-minded mahasiswa.
Kesadaran akan risiko demo juga ditekankan, terutama terkait kerumunan dan potensi gangguan lalu lintas. Mahasiswa diarahkan untuk mempersiapkan strategi komunikasi dan logistik sederhana sebelum berangkat ke lokasi aksi.
Dalam konteks ini, demo bukan sekadar unjuk rasa, tetapi juga wadah pembelajaran sosial politik yang penting bagi mahasiswa. Heri berharap pengalaman ini memberi pemahaman mendalam tentang proses demokrasi di Indonesia.
Arahan Rektor UI menjadi panduan penting agar mahasiswa tetap kompak, aman, dan mampu menyampaikan aspirasi secara efektif. Solidaritas, komunikasi, dan kesadaran keselamatan menjadi tiga pilar utama yang harus dipegang teguh.
Dengan kesiapan yang matang, mahasiswa diharapkan dapat menjalankan aksi dengan tertib, damai, dan tetap fokus pada tujuan yang ingin dicapai. Partisipasi aktif ini juga meningkatkan kualitas demokrasi melalui jalur akademik dan organisasi mahasiswa.
Pihak kampus menyediakan jalur komunikasi darurat untuk mahasiswa yang membutuhkan bantuan saat demo berlangsung. Nomor kontak rektor dan tim keamanan kampus disiapkan sebagai langkah preventif.
arahan Rektor UI menegaskan pentingnya solidaritas, kesadaran keselamatan, dan partisipasi bertanggung jawab dalam demo. Mahasiswa diharapkan belajar mengelola aksi secara profesional dan aman.
Saran: Mahasiswa perlu terus berlatih komunikasi efektif dalam aksi. Selalu menjaga kekompakan barisan. Mempersiapkan logistik sederhana. Mengutamakan keselamatan pribadi. Memahami peraturan dan hak-hak demonstran. (*)
Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di: https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v










