EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda EKOBIS

BPS: Ekonomi Jawa Barat Lampaui Nasional

Ekonomi Jawa Barat tumbuh 4,98 persen pada kuartal I 2025. Sektor pertanian, perdagangan, dan konsumsi Ramadan jadi penopang utama.

Akmal Solihannoer oleh Akmal Solihannoer
18 Juni 2025
dalam EKOBIS, EKONOMI
0
A A
0
BPS: Ekonomi Jawa Barat Lampaui Nasional
Share on FacebookShare on Twitter

Bandung, EKOIN.CO- kuartal I (Januari–Maret) 2025, Provinsi Jawa Barat mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 4,98 persen secara tahunan (year-on-year), melampaui rata-rata nasional yang sebesar 4,87 persen . Data tersebut terbaru dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Barat pada awal Mei 2025.

        Laju Pertumbuhan dan           Kontributor Utama

  1. Jika dibandingkan kuartal IV/2024, ekonomi tumbuh 0,28 persen.
  2. Peningkatan tertinggi berasal dari sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan, tumbuh 31,89 persen yoy, menyusul normalisasi pola tanam setelah panen .
  3. Sektor perdagangan tumbuh 6,23 persen, dan transportasi serta pergudangan 10,68 persen yoy, memperlihatkan dinamika distribusi dan logistik yang solid .

         Dari Segi Belanja dan              Konsumsi

  1. Konsumsi rumah tangga menyumbang pertumbuhan terbesar sebesar 2,99 persen yoy, didorong oleh meningkatnya belanja pada Ramadan
  2. Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) tumbuh 0,74 persen, dan konsumsi pemerintah hanya 0,04 persen 
  3. Dari sisi produksi per kuartal, pertanian kembali memimpin dengan pertumbuhan 7,25 persen, diikuti jasa keuangan serta asuransi pada 6,35 persen

       Kinerja Ekspor

  1. Ekspor bersih Jawa Barat meningkat tajam hingga 32,26 persen pada kuartal I tahun ini .
  2. Meskipun konsumsi pemerintah turun sebesar 42,62 persen, efisiensi anggaran di awal tahun disebut sebagai penyebab utama .

Investasi Daerah

  1. Menurut Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Barat, investasi di provinsi ini sempat mencapai Rp 251 triliun sepanjang 2024, tertinggi se-Indonesia .
  2. Meski volume besar, terdapat keprihatinan bahwa investasi sebagian besar padat modal dan teknologi, belum optimal menyerap tenaga kerja lokal .

        Inflasi dan Stabilitas                Ekonomi

  1. Inflasi di wilayah Jawa Barat tercatat terkendali pada 1,47 persen secara tahunan, menurut BI Jabar .
  2. Transformasi digital diakui sebagai salah satu kunci untuk memperkuat konsumsi dan mempercepat distribusi ekonomi lokal

      Transformasi Digital dan     Tradisi Lokal

  1. BI menyoroti bahwa perpaduan antara digitalisasi dan tradisi menjadi kekuatan ekonomi daerah, sesuai arahan Gubernur Dedi Mulyadi .

     Proyeksi & Tantangan

  1. Pertumbuhan tinggi pada kuartal I secara tahunan kemungkinan bersifat musiman, terutama dari sektor pertanian; laju ini diprediksi menurun pada kuartal berikutnya
  2. Fokus ke depan adalah mendorong investasi padat karya agar manfaatnya dinikmati lebih luas masyarakat .

     Perbandingan dengan.           Provinsi Lain

  1. Di Pulau Jawa, pertumbuhan ekonomi tertinggi ada di Banten (5,19 persen), diikuti DI Yogyakarta (5,11 persen), Jawa Timur (5,00 persen), Jawa Tengah (4,96 persen) dan Jakarta (4,95 persen)

       Data Agregat BPS

  1. PDRB Jawa Barat pada harga berlaku kuartal I/2025 mencapai Rp 734,08 triliun dan pada harga konstan 2010 sebesar Rp 449,32 triliun (jabar.bps.go.id).
  2. Dari pengeluaran, konsumsi Lembaga Nonprofit (PK‑LNPRT) tumbuh 5,83 persen yoy, menjadi kontributor terbesar setelah konsumsi rumah tangga .
  3. Dari 17 sektor usaha, 16 tumbuh positif, hanya sektor listrik dan gas yang mencatat pertumbuhan negatif ‑0,18 persen .
  4. Sektor jasa seperti transportasi & pergudangan, bisnis, serta informasi dan komunikasi menunjukkan pertumbuhan kuat masing‑masing 10,68 persen, 8,97 persen, dan 8,61 persen .
  5. Selain PK‑LNPRT dan konsumsi rumah tangga, PMTB tumbuh 3,12 persen dan belanja pemerintah 1,23 persen .
  6. Ekspor turun tipis -0,28 persen dan impor turun lebih dalam -3,82 persen, mencerminkan kondisi neraca eksternal yang mengalami kontraksi .
  7.  UMKM dan Ekonomi Informal
  1. Laporan dari Indonesia Investments menyoroti pentingnya sektor informal yang luas di Indonesia, termasuk Jawa Barat – menjadi tumpuan pekerjaan meski rentan
  2. Formalisasi sektor ini perlu diupayakan, namun dengan pendekatan bertahap agar tidak berdampak buruk pada pendapatan masyarakat pinggiran .

     Kawasan Rebana sebagai Motor Baru

  1. Pengembangan Kawasan Rebana, seluas 20 persen wilayah Jawa Barat dengan 10 juta jiwa, diyakini bisa menjadi mesin baru ekonomi nasional

      Penyerapan Tenaga Kerja

  1. Data dari BI Jabar menunjukkan bahwa aktivitas investasi, ekspor, dan konsumsi mampu menurunkan tingkat pengangguran lokal.         Kebijakan Daerah
  1. Pemerintah Provinsi dan BI konsisten menggalakkan digitalisasi untuk memperkuat efisiensi, akses pasar, dan inklusi ekonomi .
  2. Pengendalian inflasi dilakukan secara sinergis antara BI dan Pemprov melalui rapat rutin dan monitoring daerah
  3. BPS Jabar tetap optimistis terhadap pertumbuhan tinggi berikutnya, terutama memasuki kuartal III dan IV di mana produksi biasanya mencapai puncak .
  4. Tanggal rilis data ekonomi ini sekitar 5 Mei 2025 berdasarkan rilis resmi BPS Provinsi Jawa Barat .

Secara umum, ekonomi Jawa Barat tumbuh lebih tinggi dibanding nasional dengan dukungan sektor pertanian, perdagangan, serta investasi. Konsumsi rumah tangga dan peningkatan ekspor turut memperkuat pertumbuhan.

Namun, kondisi musiman perlu diwaspadai — sektor pertanian yang mendominasi mungkin tidak sekuat kuartal berikutnya. Fokus diperlukan pada diversifikasi ekonomi.

Investasi perlu diarahkan agar lebih padat karya dan inklusif, sehingga dampaknya terasa langsung oleh masyarakat lokal. Pemerintah dan BI harus mendorong kolaborasi digitalisasi dan tradisi untuk daya saing regional.

Formalitas sektor informal patut ditingkatkan, namun dilakukan secara bertahap untuk menjaga stabilitas sosial dan ekonomi rakyat banyak.

Berita Menarik Pilihan

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

Pemprov juga disarankan memantapkan pengelolaan kawasan Rebana sebagai motor ekonomi baru yang dapat menyerap tenaga kerja dan memperluas pasar.(*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

Tags: BI JabarBPSdigitalisasi ekonomiekonomi Jawa BarateksporinflasiinvestasiKawasan Rebanakonsumsi rumah tanggakuartal I 2025perdagangan.pertanianpertumbuhan ekonomi daerah.sektor informaltenaga kerja
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Berita Terkait

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

oleh Agus DJ
14 Oktober 2025
0
71

Jakarta, EKOIN.CO - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali menegaskan komitmen kuatnya dalam upaya membangun ekosistem Islam yang kokoh...

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

oleh Agus DJ
14 Desember 2025
0
59

Jakarta, EKOIN.CO - Tahun 2025 menjadi momen ketika emas seolah menjadi primadona investasi bagi masyarakat luas di Indonesia. Kenaikan signifikan...

Percepatan Kompensasi Listrik dan BBM Disepakati Pemerintah Senilai 55 Triliun

Percepatan Kompensasi Listrik dan BBM Disepakati Pemerintah Senilai 55 Triliun

oleh Akmal Solihannoer
14 Desember 2025
0
26

Jakarta,  EKOIN.CO — Pemerintah akhirnya memutuskan percepatan pencairan kompensasi BBM dan listrik yang selama ini menjadi polemik antara Kementerian Keuangan...

Purbaya katakan Utang Rp 9.138 Triliun Per Juni 2025 Masih Aman Karena PDB Hanya 39,86 %.

Purbaya katakan Utang Rp 9.138 Triliun Per Juni 2025 Masih Aman Karena PDB Hanya 39,86 %.

oleh Akmal Solihannoer
11 Oktober 2025
0
44

Jakarta, EKOIN.CO – Pemerintah memastikan utang pusat sebesar Rp 9.138,05 triliun per Juni 2025 masih dalam batas aman. Menteri Keuangan...

Rekomendasi Untuk Anda

Gallery Furniture di Cibinong Yang Wajib Anda Kunjungi

Gallery Furniture di Cibinong Yang Wajib Anda Kunjungi

21 April 2025
106
OJK Catat 47 Bisnis ITSK Terdaftar, 10 di Antaranya Kredit Alternatif

OJK Catat 47 Bisnis ITSK Terdaftar, 10 di Antaranya Kredit Alternatif

8 Juli 2025
8
Deklarasi New York Desak Palestina Merdeka 42 Butir Solusi Dua Negara Ditetapkan

Deklarasi New York Desak Palestina Merdeka 42 Butir Solusi Dua Negara Ditetapkan

4 Agustus 2025
12
Saudi: Dua Negara Kunci Perdamaian Gaza Putri Reema Desak Akhiri Konflik Palestina

Saudi: Dua Negara Kunci Perdamaian Gaza Putri Reema Desak Akhiri Konflik Palestina

31 Juli 2025
7
Sidang Korupsi Tom Lembong; Menghadirkan 2 Saksi Ahli dari PH Tom

Sidang Korupsi Tom Lembong; Menghadirkan 2 Saksi Ahli dari PH Tom

26 Juni 2025
20

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.