EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda EKOBIS

DPR Cecar Kepala BPS Soal Data Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II-2025

Rilis data pertumbuhan ekonomi Kuartal II-2025 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) sebesar 5,12% menjadi polemik di Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi X DPR. Para anggota dewan mempertanyakan kebenaran data tersebut, yang dianggap tidak mencerminkan kondisi ekonomi riil di masyarakat dan berbeda jauh dari proyeksi para ekonom. Menanggapi keraguan itu, Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan bahwa BPS menghasilkan data melalui proses pengukuran yang ketat dengan menggunakan 1.058 variabel, berbeda dengan lembaga lain yang hanya melakukan prediksi atau proyeksi.

Ray oleh Ray
27 Agustus 2025
dalam EKOBIS, EKONOMI, NASIONAL
0
A A
0
DPR Cecar Kepala BPS Soal Data Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II-2025
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, EKOIN.CO – Pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,12% secara tahunan (yoy) pada Kuartal II-2025 yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) menjadi sorotan tajam dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi X DPR. Sejumlah politisi mencecar Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, terkait angka yang dinilai di luar perkiraan banyak pihak tersebut, pada Selasa malam (26/8/2025) di Gedung DPR.

Anggota Komisi X dari Fraksi PDI Perjuangan, Bonnie Triyana, turut menyinggung laporan salah satu media nasional yang menyebut data Produk Domestik Bruto (PDB) Kuartal II-2025 telah “diutak-atik”. “Ada tuduhan bahwa BPS disebut oleh Tempo itu mengutak-atik angka pertumbuhan ekonomi,” kata Bonnie. Ia pun menuntut penjelasan dari Amalia mengenai persoalan ini, termasuk metodologi yang dipakai hingga data yang dihasilkan berbeda jauh dari proyeksi konsensus para ekonom.

Hal serupa juga disampaikan oleh Anggota Komisi X dari Fraksi Golkar, Juliyatmono. Menurutnya, anggota dewan perlu mendapat penjelasan dari BPS terkait polemik data PDB Kuartal II-2025. Terlebih lagi, kenyataannya masyarakat menghadapi kondisi ekonomi yang sulit, sementara pertumbuhan PDB malah menunjukkan peningkatan pesat. “Karena kenyataannya orang merasakan agak susah tapi bertumbuh seperti ini, mungkin bisa dijelaskan ke kami-kami ini tentang metodologi singkat di mana posisi pertumbuhan itu yang paling sentral,” ungkapnya.

Keraguan juga datang dari Anggota Komisi X Fraksi Gerindra, La Tinro La Tunrung, yang mengaku prihatin dengan mencuatnya keraguan banyak pihak terhadap rilis data pertumbuhan ekonomi BPS. Ia menilai data yang ada tidak mencerminkan kondisi riil di masyarakat dan sangat jauh dari margin of error proyeksi para ekonom. “Kalau saya mengatakan memang perlu prihatin dan saya mohon maaf ke BPS saya melihat sendiri ada keraguan dari survei yang dilakukan BPS, keraguan ini tentu dengan banyaknya data yang juga bisa kita lihat kondisi-kondisi sekarang,” tutur La Tinro.

Lebih lanjut, La Tinro juga menyinggung besaran anggaran survei yang telah dikeluarkan oleh BPS. “Berapa sih biaya yang sudah kita keluarkan? tadi disebutkan Rp 6 triliun, ditambah lagi Rp 1 triliun, menjadi Rp 7 triliun. Kalau hanya menyajikan data yang salah tidak ada gunanya. Saya tidak tertarik membicarakan masalah tambahan anggaran kalau ini sebenarnya belum clear,” ujarnya. Ia mengingatkan bahwa efek dari data yang keliru bisa berakibat fatal, yaitu pemerintah mengambil kebijakan yang salah.

Berita Menarik Pilihan

Jampidsus Dilaporkan ke Presiden Sebagai Serangan Balik dari Sejumlah Perusahaan Tambang Nikel Tanpa Izin

Menko PMK Dorong ASN Muda Jadi _”Champion”_ untuk Transformasi Digital di Birokrasi

Menanggapi berbagai pertanyaan tersebut, Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dengan tegas menjelaskan tugas BPS adalah mengukur kondisi ekonomi dengan data dan fakta, bukan sebatas proyeksi. “Kami tidak melakukan proyeksi, dan kami juga tidak menghasilkan statistik ini dengan asumsi dan persepsi,” kata pejabat yang akrab disapa Winny itu. “Kami adalah lembaga satu-satunya resmi negara yang menghasilkan data PDB dengan cara mengukur dan mengumpulkan melalui 1.058 variabel yang kami gunakan.”

Ia memaparkan bahwa lembaga lain melakukan prediksi dengan model proyeksi, sedangkan BPS mengukur data yang dikumpulkan dari survei dan data administrasi. Winny juga menjelaskan, proses ini dilakukan dalam waktu 35 hari kerja dan BPS juga mengukur PDRB di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota. “Ini harus dua arah (data PDB-PDRB) berjalan, ini proses yang kami lakukan tidak mudah,” katanya. Winny juga memastikan BPS akan terus menjaga kualitas data dan keterbandingan internasional, mengingat lembaga ini juga diawasi oleh berbagai pihak dan mengacu pada panduan dari Komisi Statistik PBB serta menjadi bagian dari Committee on Statistics and Statistical Policy (CSSP) OECD. “Ini tidak mudah mendapatkan kepercayaan menjadi UN Regional Hub,” pungkasnya, sembari menyebut BPS dipercaya sebagai tuan rumah UN Regional Hub on Big Data and Data Science for Asia and the Pacific.

Tags: Amalia Adininggar WidyasantiBonnie TriyanaBPSCommittee on Statistics and Statistical Policy OECDdata statistikDPRJuliyatmonoKomisi XLa Tinro La TunrungmetodologiPDBpertumbuhan ekonomisurveiUN Regional Hub
Ray

Ray

Berita Terkait

Berhasil Kuasai 3,3 Juta Hektare Lahan Sawit, Satgas PKH Akan Mulai Kuasai Pertambangan Ilegal

Jampidsus Dilaporkan ke Presiden Sebagai Serangan Balik dari Sejumlah Perusahaan Tambang Nikel Tanpa Izin

oleh Yudi Permana
25 Oktober 2025
0
28

Jakarta, ekoin.co - Surat laporan pengaduan yang dilayangkan Koalisi Sipil Masyarakat Anti Korupsi (Kosmak) kepada Presiden Prabowo Subianto sesuatu yang...

Menko PMK Dorong ASN Muda Jadi _”Champion”_ untuk Transformasi Digital di Birokrasi

Menko PMK Dorong ASN Muda Jadi _”Champion”_ untuk Transformasi Digital di Birokrasi

oleh Maykal
11 Oktober 2025
0
46

KEMENKO PMK, EKOIN.CO - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi digital dan...

Isu Polusi Udara Kian Mendesak, Kemenko Infrastruktur Dorong Sinergi Lintas Pemerintah*

Isu Polusi Udara Kian Mendesak, Kemenko Infrastruktur Dorong Sinergi Lintas Pemerintah*

oleh Maykal
14 Oktober 2025
0
24

JAKARTA, EKOIN.CO — Setiap hari, belasan juta warga Jakarta dan sekitarnya menghirup udara yang kualitasnya jauh di bawah standar aman...

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

oleh Agus DJ
14 Oktober 2025
0
58

Jakarta, EKOIN.CO - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali menegaskan komitmen kuatnya dalam upaya membangun ekosistem Islam yang kokoh...

Rekomendasi Untuk Anda

Rumah Terbakar di Menteng, 10 Damkar Dikerahkan Terjadi Siang Hari Ini

Rumah Terbakar di Menteng, 10 Damkar Dikerahkan Terjadi Siang Hari Ini

23 Juli 2025
14
Israel Kehabisan Amunisi, Iran Makin Tegas

Israel Kehabisan Amunisi, Iran Makin Tegas

26 Juni 2025
55
Mpok Alfa Tutup Usia di Tengah Popularitas

Mpok Alfa Tutup Usia di Tengah Popularitas

16 Agustus 2025
49
LENSA-PRO Dukung Smart Construction Telkom Akses

LENSA-PRO Dukung Smart Construction Telkom Akses

27 Juli 2025
13
Putin: Iran Belum Minta Bantuan Militer Rusia

Putin: Iran Belum Minta Bantuan Militer Rusia

4 Juli 2025
10

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.