Jakarta, EKOIN.CO – APBN Tangani Ketimpangan: Jawa Rp5,1 Juta, Papua Rp12,5 Juta per Jiwa Keadilan terasa nyata dalam rancangan APBN 2026: alokasi manfaat per penduduk paling besar di Papua, mencapai Rp12,5 juta, sementara di Jawa hanya Rp5,1 juta, menurut penjelasan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam Raker DPD, Selasa (2/9/2025). Ini menegaskan komitmen pemerintah memastikan keadilan dalam distribusi anggaran.
Pemerataan manfaat langsung dari APBN tercermin jelas dari perbedaan alokasi per pulau, sesuai penjabaran Sri Mulyani. Hal ini bukan hanya soal angka, tetapi tentang upaya meredam kesenjangan melalui keadilan fiskal.
Program Utama Bantu Realisasi keadilan
Menkeu menjelaskan, program prioritas seperti Makan Bergizi Gratis, Sekolah Rakyat, dan cek kesehatan gratis menjadi saluran utama distribusi manfaat ini. Setidaknya Rp335 triliun dialokasikan untuk MBG dan ratusan triliun lainnya untuk program-program lain demi mewujudkan keadilan sosial.
Efisiensi Anggaran Demi Fokus keadilan
Meskipun dana Transfer ke Daerah (TKD) dalam RAPBN 2026 turun sekitar 29 %, total belanja pemerintah pusat yang dinikmati langsung masyarakat tetap tinggi: Rp1.376,9 triliun. Sri Mulyani menyatakan bahwa penghematan tidak mengurangi upaya keadilan dalam distribusi manfaat.
Alokasi per Pulau Menunjukkan keadilan Terarah
Perincian alokasi per penduduk untuk pulau-pulau lain adalah:
- Sumatra: Rp5,6 juta
- Kalimantan: Rp8,5 juta
- Sulawesi: Rp7,3 juta
- Bali & Nusa Tenggara: Rp6,4 juta
— data ini mempertegas bahwa daerah dengan kebutuhan lebih tinggi mendapatkan porsi lebih besar demi keadilan antar wilayah.
Komitmen Pemerintah Menghadirkan keadilan
Sri Mulyani menegaskan bahwa meski alokasi TKD menurun, pemerintah tetap memastikan pemerintah daerah dan masyarakat tetap menikmati manfaat APBN secara proporsional. Ini menunjukkan keadilan tidak terganggu oleh efisiensi anggaran.
Tiga Pilar Program untuk Wujudkan keadilan
Tiga program kunci—MBG, Sekolah Rakyat, dan cek kesehatan gratis—disorot sebagai pilar utama penyemai keadilan antar kelompok masyarakat. Fokusnya bukan sembarang layanan, tetapi hak dasar yang harus dirasakan semua.
Langkah Futuristik Menuju keadilan Fiskal
Langkah ini bagian dari strategi lebih besar: efisiensi dan fokus belanja dalam APBN 2026, dengan evaluasi menyeluruh untuk memastikan alokasi anggaran tepat sasaran dan penuh keadilan.
Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v










