EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda EKOBIS

Bisnis Emas dan Haji Dorong Laba BSI

Laba BSI tumbuh solid 10,21% (YoY) mencapai Rp3,74 triliun pada Triwulan II 2025, didorong oleh bisnis emas dan ekosistem haji.

Agus DJ oleh Agus DJ
24 September 2025
dalam EKOBIS, EKONOMI, Ekonomi dan Bisnis, KEUANGAN
0
A A
0
Bisnis Emas dan Haji Dorong Laba BSI

Sumber dok bankbsi.co.id

Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, EKOIN.CO – Bisnis emas dan haji menjadi mesin utama pertumbuhan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) pada Triwulan II 2025. Per Juni 2025, laba BSI tumbuh solid di angka 10,21% (YoY) mencapai Rp3,74 triliun (audited), menjadikan BSI salah satu bank di Indonesia dengan pertumbuhan tertinggi. Rerata indikator kinerja keuangan BSI tumbuh dobel digit atau di atas industri, menandakan ketahanan dan efektivitas strateginya.

Direktur Utama BSI Anggoro Eko Cahyo mengatakan kinerja yang kuat pada Triwulan II/2025 adalah buah dari konsistensi perseroan fokus pada bisnis khas bank syariah, yakni emas dan islamic ecosystem terutama layanan haji dan umrah. “Bisnis tersebut tentu saja didukung transformasi digital sehingga memudahkan nasabah mengakses layanan,” ujarnya pada Paparan Kinerja BSI Triwulan II 2025.

Baca juga : BSI Raih Penghargaan Best Performance Sharia Bank 2025

Bisnis emas dan haji yang ditopang digitalisasi adalah strategi BSI untuk tetap tumbuh dalam kondisi makro ekonomi pada awal tahun yang cukup menantang. Produk dan layanan BSI, kata dia, saat ini dapat diakses melalui aplikasi mobile banking BYOND, yang dirancang untuk memberikan kemudahan bagi nasabah.

Per Triwulan II 2025, pembiayaan BSI tumbuh lebih tinggi dari industri perbankan nasional, yakni pada level 13,93% (YoY) dengan outstanding mencapai Rp293,24 triliun. Mayoritas pembiayaan dikontribusi segmen Ritel dan Konsumer termasuk emas sebesar Rp211,78 triliun yang mengomposisi 72,22%, disusul segmen Wholesale sebesar 27,78%.

Berita Menarik Pilihan

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

Pembiayaan bisnis emas BSI melesat 88,25% (YoY) mencapai Rp16,88 triliun, yang terdiri atas Cicil Emas Rp9,09 triliun tumbuh 155,41% (YoY) dan Gadai Emas Rp7,79 triliun tumbuh 44,08% (YoY). Melesatnya pembiayaan emas mendorong pembiayaan Konsumer BSI naik 16,20% dengan outstanding Rp162,19 triliun.

Tak hanya tumbuh sustain, kualitas pembiayaan terjaga dengan indikasi NPF Gross 1,87%, membaik dari periode sebelumnya dan lebih baik dari posisi industri yang berada pada level 2,22%.

Sementara itu, Direktur Finance and Strategy Ade Cahyo Nugroho menjelaskan bahwa strategi lain yang juga mendorong kinerja solid adalah pengelolaan dana murah. Dana Pihak Ketiga (DPK) BSI tumbuh konsisten dengan Tabungan sebagai engine growth, sehingga menjaga komposisi Dana Murah (CASA) di level 61,78% atau Rp199,48 triliun.

Ekosistem payroll dan haji terbukti mampu mendorong pertumbuhan DPK 8,83% (YoY) mencapai Rp323 triliun. Tabungan BSI mencapai Rp141,30 triliun, tumbuh 9,71% (YoY). Melesatnya bisnis berbasis emas, kata Ade Cahyo, meningkatkan pendapatan margin perseroan ke level Rp14,09 Triliun, tumbuh 16,61% (YoY) serta pendapatan berbasis fee menjadi Rp2,94 triliun, naik 18,37%. Di sisi lain, peningkatan DPK menjaga aset BSI pada angka Rp401 triliun.

Layanan bullion bank yang dibuka pada Februari 2025 juga turut berkontribusi pada kinerja perseroan karena dapat menghasilkan fee based income dari transaksi jual dan beli emas melalui BYOND. Total Tabungan Emas masyarakat telah menyentuh 1 ton.

“Memasuki akhir tahun ini, kami akan melanjutkan pertumbuhan pembiayaan pada segmen yang sustain dan sehat, transformasi digital berkelanjutan agar layanan BSI makin cepat, efisien, dan inklusif, dan peningkatan kapabilitas SDM serta IT dan infrastruktur,” pungkasnya.

Inovasi Layanan Digital Faktor Kunci Pertumbuhan Bisnis

BSI terus bertransformasi dalam layanan digital dengan menghadirkan aplikasi BYOND untuk nasabah ritel dan BEWIZE untuk nasabah institusi. Aplikasi BYOND memiliki 4,49 juta user. Layanan kepada nasabah juga dilengkapi dengan 5.499 ATM/CRM, 122 ribu BSI Agen, 24 ribu BSI EDC, 533 ribu merchant BSI QRIS.

BSI juga terus memperkuat fitur BYOND by BSI, di antaranya dengan layanan BSI Emas yang memfasilitasi nasabah untuk melakukan pembelian dan penjualan emas 24 jam dengan harga yang kompetitif dan murah karena bisa diperoleh mulai dari 0,1 gram.

Dari sisi wholesale dan korporasi, saat ini BSI memiliki aplikasi BEWIZE by BSI yang merupakan platform terpadu transaksi keuangan bagi nasabah untuk membuat #BisnisJadiMudah. BEWIZE by BSI berkonsep single sign on sehingga nasabah dapat mengakses layanan Cash Management, Value Chain, Trade Finance, dan Foreign Exchange secara end-to-end dengan mudah, tepat, dan aman.

Kontribusi BSI Dukung Asta Cita Pemerintah

Direktur Utama BSI berterima kasih atas kepercayaan masyarakat mempercayakan transaksi perbankannya pada BSI. Dalam empat tahun, nasabah BSI bertambah mencapai 22 juta.

Selanjutnya, Anggoro Eko Cahyo menambahkan BSI sebagai leader bank syariah akan mengambil peran untuk berkontribusi mensejahterakan masyarakat. Sejalan dengan harapan bahwa ekonomi syariah mampu menjadi arus baru pertumbuhan ekonomi Indonesia yang inklusif, BSI juga mendukung program Asta Cita Pemerintah.

Beberapa program yang diselenggarakan, di antaranya melalui BSI sebagai bullion bank untuk mendukung hilirisasi emas, pembiayaan KUR Syariah, penyaluran pembiayaan rumah bersubsidi (KPR FLPP) untuk mendukung 3 juta rumah, Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) melalui optimalisasi pembiayaan di Aceh, program makan bergizi gratis (MBG), ekonomi hijau, serta kontribusi zakat untuk kemaslahatan umat.

Selama tahun 2025, BSI juga telah mengumpulkan zakat perusahaan sebesar Rp124 miliar dan zakat pegawai Rp20 miliar. Penyaluran pembiayaan sosial Rp57,54 triliun dan pembiayaan green financing tercatat mencapai Rp15,32 triliun.

Dukungan terhadap ekonomi hijau juga diimplementasikan salah satunya melalui pembiayaan kendaraan ramah lingkungan sebesar Rp297 miliar dan penerbitan ESG Sukuk Sustainability Rp8 triliun pada tahun 2025. Percepatan pembiayaan berkelanjutan menjadi langkah strategis perseroan untuk mendukung tercapainya pertumbuhan ekonomi nasional.

Kinerja BSI pada Triwulan II 2025 menunjukkan bahwa bank syariah memiliki potensi besar untuk tumbuh dan bersaing di industri perbankan nasional. Fokus pada bisnis khas syariah, seperti emas dan haji, terbukti menjadi strategi yang efektif. Dengan mengoptimalkan segmen ini, BSI berhasil mencetak pertumbuhan laba yang solid.

Transformasi digital melalui aplikasi BYOND dan BEWIZE adalah langkah cerdas untuk menjangkau nasabah dari berbagai segmen. Kemudahan akses layanan 24 jam dan fitur-fitur inovatif menjadikan BSI relevan di era digital. Hal ini juga memperkuat posisinya sebagai bank yang modern dan inklusif.

Dukungan BSI terhadap program-program pemerintah, seperti hilirisasi emas, KPR FLPP, dan program makan bergizi gratis, menunjukkan peran aktifnya sebagai mitra strategis. BSI tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga pada kontribusi nyata untuk pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Pendekatan humanis yang tercermin dari berbagai program sosial dan green financing juga menjadi nilai tambah. BSI membuktikan bahwa perbankan syariah dapat menjadi kekuatan pendorong ekonomi yang bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan.

Secara keseluruhan, kinerja BSI di Triwulan II 2025 adalah cerminan dari strategi yang terintegrasi dan berorientasi masa depan. Dengan terus berinovasi dan berkolaborasi, BSI berada di jalur yang tepat untuk menjadi pemain utama dalam perbankan nasional, mewujudkan visi ekonomi syariah sebagai arus baru pertumbuhan ekonomi Indonesia.(*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

Tags: bisnis emasBSIBSI Triwulan II 2025ekonomi syariahlaba BSIpembiayaan
Agus DJ

Agus DJ

Berita Terkait

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

oleh Agus DJ
14 Oktober 2025
0
57

Jakarta, EKOIN.CO - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali menegaskan komitmen kuatnya dalam upaya membangun ekosistem Islam yang kokoh...

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

oleh Agus DJ
14 Desember 2025
0
51

Jakarta, EKOIN.CO - Tahun 2025 menjadi momen ketika emas seolah menjadi primadona investasi bagi masyarakat luas di Indonesia. Kenaikan signifikan...

Percepatan Kompensasi Listrik dan BBM Disepakati Pemerintah Senilai 55 Triliun

Percepatan Kompensasi Listrik dan BBM Disepakati Pemerintah Senilai 55 Triliun

oleh Akmal Solihannoer
14 Desember 2025
0
24

Jakarta,  EKOIN.CO — Pemerintah akhirnya memutuskan percepatan pencairan kompensasi BBM dan listrik yang selama ini menjadi polemik antara Kementerian Keuangan...

Purbaya katakan Utang Rp 9.138 Triliun Per Juni 2025 Masih Aman Karena PDB Hanya 39,86 %.

Purbaya katakan Utang Rp 9.138 Triliun Per Juni 2025 Masih Aman Karena PDB Hanya 39,86 %.

oleh Akmal Solihannoer
11 Oktober 2025
0
44

Jakarta, EKOIN.CO – Pemerintah memastikan utang pusat sebesar Rp 9.138,05 triliun per Juni 2025 masih dalam batas aman. Menteri Keuangan...

Rekomendasi Untuk Anda

Prabowo Bertemu PM Singapura, Bawa Misi Ketahanan Pangan

Prabowo Bertemu PM Singapura, Bawa Misi Ketahanan Pangan

17 Juni 2025
7
Prabowo: Rakyat Butuh Pelayanan Kesehatan Efisien

Prabowo: Rakyat Butuh Pelayanan Kesehatan Efisien

26 Juni 2025
9
KPK Geledah Rumah Pribadi Topan Ginting di Medan

KPK Geledah Rumah Pribadi Topan Ginting di Medan

2 Juli 2025
9
Krisis Air Bersih Landa Donetsk, Wilayah Pendudukan Rusia di Ukraina

Krisis Air Bersih Landa Donetsk, Wilayah Pendudukan Rusia di Ukraina

27 Agustus 2025
5
*Menteri PKP Tambah Alokasikan KPR FLPP Jadi 8.000 Rumah Subsid Bagi Pengemudi dan Karyawan Blue Bird Group*

*Menteri PKP Tambah Alokasikan KPR FLPP Jadi 8.000 Rumah Subsid Bagi Pengemudi dan Karyawan Blue Bird Group*

18 Juni 2025
15

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.