EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda RAGAM OLAHRAGA

Bulu Tangkis Indonesia Terlempar dari Elit Dunia Ranking BWF: Ri Hilang dari Lima Besar

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) merilis peringkat terbaru per 29 Juli 2025. Tak satu pun wakil Indonesia masuk lima besar dunia.

Akmal Solihannoer oleh Akmal Solihannoer
31 Juli 2025
dalam OLAHRAGA, RAGAM
0
A A
0
Bulu Tangkis Indonesia Terlempar dari Elit Dunia Ranking BWF: Ri Hilang dari Lima Besar
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta EKOIN.CO – Bulu tangkis Indonesia mengalami kemunduran signifikan setelah tidak ada satu pun wakil Tanah Air yang menembus lima besar dunia. Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) merilis peringkat terbaru pada 29 Juli 2025 yang memperlihatkan Indonesia resmi keluar dari jajaran tim elit dunia di seluruh sektor pertandingan.

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

Kondisi ini menjadi catatan penting bagi PBSI menjelang berbagai kejuaraan besar mendatang, termasuk Kejuaraan Dunia dan Olimpiade. Tidak adanya atlet dalam lima besar menandakan tekanan besar terhadap performa pemain dan program pelatihan nasional.

Penurunan mencolok terjadi di sektor tunggal putra. Jonatan Christie, atlet andalan yang sebelumnya menempati posisi keempat dunia, kini harus rela turun ke peringkat enam. Situasi ini membuat Indonesia kehilangan satu-satunya perwakilan di elite lima besar dunia.

Jonatan Christie atau Jojo, menurut data pertandingan, menunjukkan penurunan performa yang cukup signifikan. Sepanjang beberapa turnamen terakhir, Jojo gagal menunjukkan konsistensinya usai memutuskan untuk menjalani karier mandiri di luar pelatnas.

Berita Menarik Pilihan

Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

Bung Ropan Rekomendasikan 4 Kandidat Pelatih Timnas yang Layak Gantikan Patrick Kluivert

Jojo tercatat terhenti di babak 16 besar pada turnamen bergengsi Singapore Open, Indonesia Open, dan China Open. Di turnamen Japan Open, ia bahkan kalah di babak pertama, yang memperparah penurunan peringkatnya.

Ganda Putra Juga Turun Peringkat

Tak hanya di sektor tunggal, sektor ganda putra juga mengalami nasib serupa. Pasangan Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto, atau dikenal dengan FaJri, kini juga merosot ke peringkat enam dunia setelah absen dalam sejumlah turnamen besar.

Menurut catatan dari BWF, FaJri tidak mengikuti dua turnamen penting pada Juli 2025 yakni Japan Open dan China Open. Absennya pasangan andalan Indonesia ini berdampak langsung terhadap poin ranking dunia yang mereka kumpulkan.

Ketiadaan FaJri dalam turnamen-turnamen tersebut sebagian besar dikarenakan pemulihan kondisi fisik dan strategi rehat menjelang turnamen besar lain. Namun, strategi ini ternyata berimbas pada peringkat dunia yang kini terjun bebas.

Fajar dan Rian sebelumnya sempat menjadi ganda putra nomor dua dunia dan langganan semifinal di berbagai turnamen Super Series. Kondisi terbaru ini mempertegas penurunan pamor bulu tangkis Indonesia secara keseluruhan.

Menuju Turnamen Besar, Tantangan Makin Berat

Melihat situasi terkini, beban semakin berat dipikul atlet bulu tangkis Indonesia jelang berbagai ajang besar yang akan digelar pada akhir 2025 dan awal 2026. Termasuk di antaranya World Tour Finals dan Kejuaraan Dunia BWF.

Federasi PBSI sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait kondisi ini. Namun sejumlah pengamat menyebutkan bahwa perubahan sistem pelatnas dan penanganan pemain independen menjadi salah satu faktor yang harus diperhatikan serius.

Dalam beberapa turnamen sebelumnya, pemain independen cenderung kesulitan mempertahankan ritme dan stamina, berbeda dengan pemain yang tetap berada di bawah naungan pelatnas. Situasi ini turut memengaruhi hasil turnamen mereka.

Ke depan, PBSI diharapkan segera melakukan evaluasi menyeluruh, termasuk dalam pemilihan turnamen dan rotasi pemain. Perlu strategi jangka pendek untuk kembali merebut posisi lima besar dunia di berbagai sektor.

Ketiadaan pemain Indonesia di peringkat lima besar dapat memengaruhi mental tanding serta undian (drawing) di turnamen mendatang. Sebab, pemain di luar lima besar berisiko bertemu unggulan lebih awal dalam kompetisi.

Sementara itu, sektor lainnya seperti ganda campuran dan tunggal putri juga belum menunjukkan hasil memuaskan. Wakil Indonesia di sektor tersebut masih berada di luar 10 besar dunia dan belum memberikan kejutan dalam turnamen besar.

Sebagian pengamat menyarankan agar PBSI fokus melakukan regenerasi pemain muda yang siap bersaing di level atas. Mengandalkan pemain senior dianggap kurang menjanjikan jika tidak disertai perbaikan sistem pelatnas dan manajemen atlet.

Penurunan peringkat ini menjadi alarm bagi bulu tangkis Indonesia untuk melakukan pembenahan secara menyeluruh. Jika tidak segera ditangani, posisi Indonesia di panggung dunia terancam semakin tertinggal dari negara pesaing seperti China, Jepang, dan Denmark.

Kondisi ini juga berdampak terhadap minat sponsor dan publik yang selama ini menjadikan bulu tangkis sebagai kebanggaan nasional. Prestasi cemerlang masa lalu kini harus segera dibarengi langkah konkret memperbaiki performa.

Secara historis, bulu tangkis Indonesia selalu menjadi penyumbang medali emas di ajang Olimpiade. Jika tren penurunan ini terus berlanjut, peluang meraih emas di Paris 2026 bisa terancam.

dari kondisi ini menunjukkan perlunya pendekatan yang lebih adaptif dan berorientasi pada performa dalam sistem pelatihan atlet. Fokus tidak hanya pada atlet senior, tetapi juga memaksimalkan potensi junior.

Penting bagi federasi untuk mengevaluasi sistem kompetisi domestik agar mampu mencetak lebih banyak atlet berdaya saing tinggi. Selain itu, kolaborasi dengan pelatih asing dan pelatnas negara lain bisa menjadi alternatif peningkatan kualitas.

Dalam menghadapi kompetisi global, konsistensi dalam latihan, strategi pemilihan turnamen, dan manajemen fisik atlet harus dioptimalkan. Ini demi memastikan Indonesia kembali bersaing di papan atas.

Pemerintah dan pihak swasta juga diharapkan terus mendukung pembinaan atlet dengan dana dan fasilitas memadai. Tanpa dukungan menyeluruh, sulit berharap Indonesia kembali berjaya dalam waktu dekat.

Akhirnya, pemulihan prestasi bulu tangkis nasional membutuhkan keseriusan dan kerja sama semua pihak. Tidak cukup hanya mengandalkan nama besar masa lalu, tetapi dibutuhkan terobosan nyata untuk kembali ke jajaran elit dunia. (*)


 

Tags: bulu tangkisBWFFajar RianJonatan Christieperingkat duniaranking terbaru
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Berita Terkait

Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

oleh Yudi Permana
17 Desember 2025
0
20

Jakarta, ekoin.co - Pesantren dituntut untuk melakukan kontekstualisasi terhadap nilai-nilai yang hidup di lembaga pendidikan khas nusantara. Di samping itu,...

Bung Ropan Rekomendasikan 4 Kandidat Pelatih Timnas yang Layak Gantikan Patrick Kluivert

Bung Ropan Rekomendasikan 4 Kandidat Pelatih Timnas yang Layak Gantikan Patrick Kluivert

oleh Yudi Permana
23 Oktober 2025
0
27

Jakarta, ekoin.co – Pengamat Sepak Bola, Ronny Pangemanan atau yang akrab disapa Bung Ropan merekomendasikan sejumlah nama pelatih sepak bola...

Over Limit 50 Juta Orang Pakai QRIS Ungguli Kartu Kredit, Ekspansi Lintas Negara

Over Limit 50 Juta Orang Pakai QRIS Ungguli Kartu Kredit, Ekspansi Lintas Negara

oleh Akmal Solihannoer
10 Oktober 2025
0
13

Jakarta, EKOIN.CO – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ungkap bahwa pengguna QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) di Indonesia...

Walaupun Visa Ditolak Indonesia, Israel Akan Tetap Ikut Lomba Senam Bergengsi Internasional

Walaupun Visa Ditolak Indonesia, Israel Akan Tetap Ikut Lomba Senam Bergengsi Internasional

oleh Akmal Solihannoer
10 Oktober 2025
0
12

Jakarta, EKOIN.CO - Pemerintah Indonesia resmi menolak pemberian visa bagi atlet senam Israel yang dijadwalkan berlaga dalam Kejuaraan Dunia Senam...

Rekomendasi Untuk Anda

Tarif Baru AS Dongkrak Ekonomi Indonesia

Tarif Baru AS Dongkrak Ekonomi Indonesia

22 Agustus 2025
8
Menteri Lingkungan Hidup: Pemulihan Gambut dan Tambang Harus Jadi Prioritas

Menteri Lingkungan Hidup: Pemulihan Gambut dan Tambang Harus Jadi Prioritas

26 Mei 2025
53
Garuda Asia Bikin Gempa Usai Bungkam Uzbekistan

Garuda Asia Bikin Gempa Usai Bungkam Uzbekistan

16 Agustus 2025
8
Lawson Resmi Dibeli Alfamart Senilai Rp 200 Miliar

Lawson Resmi Dibeli Alfamart Senilai Rp 200 Miliar

16 Mei 2025
81
Thailand Akan Segera Melaksanakan Pemilihan PM Baru Jumat Ini

Thailand Akan Segera Melaksanakan Pemilihan PM Baru Jumat Ini

5 September 2025
5

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.