EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Beranda PERISTIWA DAERAH

Kejati Jateng Selidiki Dugaan Korupsi Pengadaan Jasa Outsourcing di Pekalongan

Kejati Jateng sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi pengadaan jasa outsourcing tersebut. Namun ia belum bisa menjelaskan secara detail terkait kontruksi kasus tersebut karena sifatnya masih tertutup. 

Yudi Permana oleh Yudi Permana
1 Oktober 2025
dalam DAERAH
0
A A
0
Kejati Jateng Selidiki Dugaan Korupsi Pengadaan Jasa Outsourcing di Pekalongan
Share on FacebookShare on Twitter

Pekalongan, ekoin.co – Tim jaksa penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah (Jateng) tengah melakukan penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan terkait dugaan korupsi pengadaan jasa outsourcing tahun anggaran 2022-2025 di Kabupaten Pekalongan.

Sementara itu disisi lain, pihak yang merasa menjadi korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) atas ulah pemilik perusahaan outsourcing, kini mendirikan posko pengaduan.

Kasi Penkum Kejati Jateng, Arfan Triono membenarkan bahwa pihaknya sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi pengadaan jasa outsourcing tersebut. Namun ia belum bisa menjelaskan secara detail terkait kontruksi kasus tersebut karena sifatnya masih tertutup.

Arfan mengatakan pihaknya saat ini masih meminta keterangan dan pengumpulan barang bukti. Berdasarkan informasi yang diperoleh sudah ada lima kepala dinas telah dimintai keterangan.

“Masih proses penyelidikan, untuk itu akan dimintai keterangan beberapa pihak terkait,” kata Arfan lewat pesan singkat seperti dilansir detikJateng, Selasa (30/9/2028).

Berita Menarik Pilihan

Kejagung Kaji Laporan Masyarakat Terkait Dugaan Korupsi di Kabupaten Pangandaran 

Menakar Penolakan AKBP Rossa Periksa Bobby Nasution hingga Pembakaran Rumah Hakim di Medan

Sementara itu Sekda Pekalongan M Yulian Akbar mengatakan pihaknya menghormati proses hukum.

“Terkait itu, kita menghormati hukum yang ada. Teman-teman UPTD juga ada yang dipanggil, sekitar lima orang,” ucap Yulian pada Selasa (30/9) di halaman Kantor Sekda, mengutip dari DetikJateng.

Mendirikan Posko untuk Pengaduan Korban

Sebuah posko bagi pekerja outsourcing yang menjadi korban pada kasus tersebut, mendirikan posko di Halte Gemek, Jalan Raya Gemek Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan.

Koordinator korban pekerja outsourcing, Bukhari mengatakan bahwa dirinya sebagai warga Pekalongan bersama teman-temannya membuka posko pengaduan tersebut.

Rencananya selama satu Minggu dibuka posko untuk mewadahi keluhan para korban PKH sepihak. Hingga Selasa (30/9), sejak dibuka dua hari yang lalu, sudah ada 30 orang yang menyampaikan pengaduan.

“Sudah ada sekitar 30 orang yang melapor. Posko ini akan dibuka seminggu, dan hasilnya nanti dibawa ke Kejati. Ini kan kepala dinas juga sudah dipanggil dari PU, Perkim, BLUD, terkait dugaan korupsi outsourcing ini,” ujarnya di posko pengaduan korban outsourcing dan karyawan BLUD di Pekalongan.

Bahkan, menurut dia, posko tersebut pada Senin (29/9) kemarin sempat diminta pindah tempat oleh pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan. Padahal, kata Bukhari, posko berdiri di bekas halte yang tidak terpakai.

“Katanya suruh pindah. Padahal posko kami di halte yang sudah rusak dan tidak dipakai. Warga geram, harusnya pemerintah menghargai aspirasi masyarakat, bukan mengintimidasi seperti ini,” katanya.

Sementara itu sejumlah tenaga outsourcing yang merasa menjadi korban menyoroti soal gaji rendah selama bekerja dan pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak.

Eks pegawai outsourcing, RN (32), yang sebelumnya bekerja di Satpol PP, ia mengaku diputus kontrak tanpa penjelasan lebih lanjut dan selama bekerja dengan gaji kecil.

“Saya kerja dari 2017, gaji Rp 1,6 juta. Padahal kalau sesuai UMR kabupaten Pekalongan seharusnya Rp 2,38 juta. Tidak pernah menanyakan karena takut dipecat. Tiba-tiba diberhentikan tanpa SP (Surat peringatan ) 1, 2, atau 3,” ucapnya.

 

Hal yang sama juga dialami sepasang suami-istri yang bekerja di satu instansi yang terkena dampaknya. EV (28) bersama suaminya di PHK sepihak, tanpa ada alasan yang jelas.

 

“Saya dapat bayaran sebulan Rp 1,5 juta. nggak tahu memang dari awal segitu. Saya dengan suami juga sekarang sudah tidak bekerja lagi di situ,” ucapnya.

 

Sementara itu, Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar, menanggapi adanya intimidasi Dinas Perhubungan ke posko pengaduan kemarin, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan dinas terkait.

 

“Soal Dinas Perhubungan ke posko kemarin, saya belum tahu pasti, masih saya koordinasikan. Namun, kita akan tetap menghargai aspirasi terkait posko itu,” ucapnya.

Saat ini, warga bersama korban berharap penyelidikan Kejati Jateng bisa mengungkap dugaan penyalahgunaan anggaran dan memberikan kepastian hukum bagi tenaga outsourcing yang merasa dirugikan. ()

Tags: dugaan korupsiKejati JatengPekalonganPengadaan Jasa OutsourcingSelidiki
Yudi Permana

Yudi Permana

Berita Terkait

Kejagung Sebut Tidak Ada Upaya Penggeledahan Rumah Jampidsus, Isu Dihembuskan Koruptor

Kejagung Kaji Laporan Masyarakat Terkait Dugaan Korupsi di Kabupaten Pangandaran 

oleh Yudi Permana
19 November 2025
0
39

Jakarta, ekoin.co - Lembaga masyarakat Saung Aspirasi Sararea (SARASA) Institute melaporkan dugaan tindak pidana korupsi lintas sektor yang terjadi di...

Usut Korupsi Proyek Jalan, KPK Bakal Periksa Bobby Nasution

Menakar Penolakan AKBP Rossa Periksa Bobby Nasution hingga Pembakaran Rumah Hakim di Medan

oleh Yudi Permana
10 November 2025
0
11

Medan, ekoin.co - Terbakarnya rumah Ketua Majelis Hakim Pengadilan Medan Khamozaro Waruwu sulit untuk tidak mengkaitkannya dengan sidang kasus korupsi...

Satgas PKH Berhasil Kuasai Tambang Nikel Ilegal Seluas 62,15 Hektare di Sulteng

Satgas PKH Berhasil Kuasai Tambang Nikel Ilegal Seluas 62,15 Hektare di Sulteng

oleh Yudi Permana
8 November 2025
0
13

Jakarta, ekoin.co - Tim Satuan Tugas (Satgas) Penertiban Kawasan Hutan (PKH) telah berhasil menguasai kembali perusahaan pertambangan PT Bumi Morowali...

Polisi Usut Dugaan Sindikat Penipuan dengan Modus Driver Aplikasi Lalamove

Polisi Usut Dugaan Sindikat Penipuan dengan Modus Driver Aplikasi Lalamove

oleh Yudi Permana
30 Oktober 2025
0
30

Tangerang Selatan, ekoin.co — Kepolisian Resor Tangerang Selatan (Polres Tangsel) mulai menyelidiki laporan penipuan dengan modus pengiriman barang melalui aplikasi...

Rekomendasi Untuk Anda

Status Indonesia: Negara Berkembang, Bukan Negara Maju

Status Indonesia: Negara Berkembang, Bukan Negara Maju

17 Juli 2025
13
Kejati Periksa Samsudin di Kasus Korupsi LEB

Kejati Periksa Samsudin di Kasus Korupsi LEB

20 September 2025
9
Kekerasan terhadap Perempuan Naik 2,4 Persen

Kekerasan terhadap Perempuan Naik 2,4 Persen

20 Agustus 2025
14
Bobby Nasution Serahkan Rumah Dinas ke Samosir

Bobby Nasution Serahkan Rumah Dinas ke Samosir

7 Juli 2025
10
Indosat Luncurkan AI Cerdas untuk Deteksi Peluang dan Ancaman

Indosat Luncurkan AI Cerdas untuk Deteksi Peluang dan Ancaman

9 Juli 2025
13

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Go to mobile version