EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda POLKUM HUKUM

Penyebab Tewasnya Prada Lucky Chepril Namo Terungkap

Prada Lucky Namo meninggal akibat penganiayaan senior TNI AD. Kadispenad menegaskan TNI AD tak toleransi kekerasan.

Akmal Solihannoer oleh Akmal Solihannoer
14 Agustus 2025
dalam HUKUM, POLKUM
0
A A
0
Penyebab Tewasnya Prada Lucky Chepril Namo Terungkap
Share on FacebookShare on Twitter

Nagekeo, EKOIN.CO – Peristiwa tragis menimpa Prada Lucky Chepril Saputra Namo, anggota TNI AD yang tewas diduga akibat penganiayaan oleh seniornya. Peristiwa ini terjadi pada Rabu (6/8/2025) pukul 11.23 WITA di RSUD Aeramo, Kabupaten Nagekeo, NTT, setelah Lucky menjalani perawatan intensif selama empat hari. Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

Prada Lucky baru dua bulan menjadi anggota TNI dan langsung ditempatkan di Batalyon Teritorial Pembangunan (TP) 834 Waka Nga Mere Nagekeo. Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menegaskan kematian Lucky bermula dari kegiatan pembinaan prajurit yang berakhir tragis.

Brigjen Wahyu menjelaskan, proses pembinaan melibatkan banyak personel dan berlangsung dalam rentang waktu berbeda. Penyidik membutuhkan waktu untuk mengusut peran masing-masing tersangka. “Motifnya atas dasar pembinaan kepada prajurit,” ujarnya di Markas Besar TNI AD, Jakarta, Senin (11/8/2025).

Pimpinan TNI AD menegaskan tidak mentoleransi pembinaan yang menggunakan kekerasan hingga menyebabkan kematian. “Ini betul-betul suatu hal yang di luar dari apa yang sudah digariskan,” tegas Wahyu.

Kronologi Pembinaan Berujung Maut

Lucky Namo sempat menolak kembali ke barak, namun para senior berhasil membawanya pulang. Satu pekan setelah itu, Lucky mengalami penyiksaan hampir setiap hari. Lusy Namo, kakaknya, mengungkapkan bahwa Lucky sempat menelpon dan mengaku sering dipukul. “Kemungkinan dia kena siksa selama satu minggu,” kata Lusy, sebelum menerima kabar duka pada 6 Agustus 2025.

Berita Menarik Pilihan

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman: KUHAP Baru Ini Sangat Revolusioner dan Pasal Keadaan Mendesak

Eks Jubir Febri Diansyah: KPK Sekarang Sudah Jauh Berbeda Sejak 2019

Berbagai versi muncul terkait penyebab kematian Lucky. Beberapa pihak mengklaim korban meninggal akibat jatuh dari gunung atau kecelakaan motor. Namun hasil pemeriksaan di RSUD Aeramo menemukan luka mencurigakan seperti bekas sulutan api rokok, memar, dan bekas pukulan.

Proses pembinaan yang seharusnya membentuk kedisiplinan justru menjadi penyebab kematian Prada Lucky. Kadispenad menekankan bahwa setiap bentuk kekerasan fisik atau psikologis yang merugikan prajurit tidak dibenarkan.

Tindak Lanjut dan Penegakan Keadilan

Pihak TNI AD kini tengah melakukan penyelidikan mendalam untuk menentukan siapa saja yang terlibat dan bertanggung jawab. Penegakan hukum internal menjadi fokus, termasuk pemisahan peran masing-masing personel yang terlibat.

Keluarga korban, khususnya Lusy Namo, berharap keadilan ditegakkan. “Saya ingin keadilan untuk Lucky,” ungkapnya, menegaskan pentingnya transparansi dalam proses hukum.

Kasus ini menjadi sorotan publik karena menyoroti praktik pembinaan yang salah di lingkungan militer. Pakar hukum militer menilai bahwa pengawasan ketat terhadap metode pembinaan prajurit perlu diterapkan secara konsisten.

Selain penyelidikan internal, TNI AD juga memperkuat program pembinaan prajurit berbasis etika dan keselamatan. Program ini bertujuan mencegah kejadian serupa dan memastikan setiap prajurit mendapatkan pembinaan yang profesional dan aman.

TNI AD menyatakan akan memberikan pendampingan psikologis bagi anggota yang menjadi saksi atau terdampak kasus ini. Langkah ini dianggap penting untuk memulihkan kepercayaan dan menjaga moral prajurit.

Ke depan, kasus Prada Lucky diharapkan menjadi titik evaluasi bagi seluruh institusi militer, menekankan pentingnya prosedur pembinaan yang aman, etis, dan transparan.

Transparansi, akuntabilitas, dan keadilan menjadi fokus utama agar kejadian serupa tidak terulang. Pihak keluarga akan terus memantau proses hukum yang sedang berjalan, memastikan setiap pihak bertanggung jawab.

Kasus ini juga memicu diskusi publik tentang hak prajurit dan perlunya pengawasan independen terhadap praktik internal di lingkungan militer.

Dengan investigasi yang terus berlangsung, masyarakat diharapkan mendapatkan informasi jelas terkait motif dan kronologi kematian Lucky Namo. Pihak berwenang berjanji untuk menindak tegas pelaku sesuai hukum yang berlaku.

Tindak lanjut ini diharapkan memberi pelajaran penting mengenai batas-batas pembinaan yang sah, memperkuat perlindungan bagi prajurit baru, dan menjaga kredibilitas institusi TNI AD.

(*)

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v


 

Tags: KadispenadNagekeopembinaanpenganiayaanPrada LuckyTNI AD
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Berita Terkait

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman: KUHAP Baru Ini Sangat Revolusioner dan Pasal Keadaan Mendesak

Ketua Komisi III DPR Habiburokhman: KUHAP Baru Ini Sangat Revolusioner dan Pasal Keadaan Mendesak

oleh Yudi Permana
5 Desember 2025
0
26

Jakarta, ekoin.co – Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman menampik sejumlah isu yang beredar di masyarakat soal dampak negatif Kitab...

Eks Jubir Febri Diansyah: KPK Sekarang Sudah Jauh Berbeda Sejak 2019

Eks Jubir Febri Diansyah: KPK Sekarang Sudah Jauh Berbeda Sejak 2019

oleh Yudi Permana
28 November 2025
0
15

Jakarta, ekoin.co – Praktisi Hukum, Febri Diansyah menilai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengalami perubahan drastis sejak 2019. Menurutnya, terjadi pelemahan...

Soal Krisis Pasokan Gas Alam, DPR RI Desak Transformasi Industri Pupuk ke Arah Organik

Soal Krisis Pasokan Gas Alam, DPR RI Desak Transformasi Industri Pupuk ke Arah Organik

oleh Yudi Permana
29 November 2025
0
88

Jakarta, ekoin.co - Anggota Komisi IV DPR RI, Firman Soebagyo menegaskan, persoalan gas alam yang terus membayangi industri pupuk nasional...

Dugaan Korupsi Investasi Telkom ke GoTo Harus Diusut Tuntas Kejagung, PRIC: Publik Harus Kawal Transparansi BUMN

Dugaan Korupsi Investasi Telkom ke GoTo Harus Diusut Tuntas Kejagung, PRIC: Publik Harus Kawal Transparansi BUMN

oleh Yudi Permana
25 November 2025
0
56

Jakarta, ekoin.co — Paradigma Research and Ideas Center (PRIC) menilai langkah Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) membuka penyelidikan...

Rekomendasi Untuk Anda

Sidang LPEI, Fakta Baru Bahwa Newin Nugroho Mengajukan Pinjaman Rp 1 Triliun ke LPEI.

Sidang LPEI, Fakta Baru Bahwa Newin Nugroho Mengajukan Pinjaman Rp 1 Triliun ke LPEI.

6 Oktober 2025
51
Inter Milan Kalahkan Bayern Munich 2-1 di Allianz Arena, Modal Berharga Menuju Semifinal

Inter Milan Kalahkan Bayern Munich 2-1 di Allianz Arena, Modal Berharga Menuju Semifinal

9 April 2025
11
Spesifikasi Lengkap Sistem Patriot Buatan AS

Spesifikasi Lengkap Sistem Patriot Buatan AS

16 Juli 2025
12
Visa Schengen Lima Tahun Kini untuk WNI

Visa Schengen Lima Tahun Kini untuk WNI

1 Agustus 2025
11
Arena Sabung Ayam Digerebek Polisi di Bangli

Arena Sabung Ayam Digerebek Polisi di Bangli

15 Juni 2025
43

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi Indonesia
Developed by logeeka.id.