EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Beranda EKOBIS

AHY Pimpin Pembangunan Kereta Cepat Jakarta–Surabaya

Proyek kereta cepat Jakarta–Surabaya dipimpin AHY sebagai langkah strategis transportasi modern. Pembangunan ini mengusung konsep TOD untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Akmal Solihannoer oleh Akmal Solihannoer
20 Agustus 2025
dalam EKOBIS, INFRASTRUKTUR
0
A A
0
AHY Pimpin Pembangunan Kereta Cepat Jakarta–Surabaya
Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA, EKOIN.CO – Presiden Prabowo Subianto resmi menunjuk Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), untuk memimpin proyek kereta cepat Jakarta–Surabaya. Proyek ini menjadi kelanjutan dari jalur Jakarta–Bandung yang lebih dulu beroperasi dan diharapkan menghubungkan kota-kota besar di Pulau Jawa.
[Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v]

Menurut AHY, pembangunan kereta cepat ini bukan sekadar sarana transportasi, tetapi juga strategi besar membuka pusat pertumbuhan ekonomi baru melalui konsep Transit Oriented Development (TOD). Dengan model ini, kawasan di sepanjang jalur kereta cepat akan berkembang lebih cepat, mendukung mobilitas masyarakat, serta memperkuat perekonomian lokal.

Kereta Cepat dan Konsep TOD

Pemerintah saat ini tengah menyiapkan regulasi khusus berupa Peraturan Presiden (Perpres) untuk memperlancar proyek kereta cepat Jakarta–Surabaya. Regulasi ini diharapkan mampu mempercepat proses perencanaan, pembangunan, serta operasionalisasi proyek secara terintegrasi.

Konsep TOD memungkinkan setiap stasiun dan area sekitar dirancang sebagai kawasan terpadu dengan fasilitas publik, pusat komersial, dan perumahan. Dengan begitu, transportasi modern ini tidak hanya sekadar jalur perjalanan, melainkan juga pintu masuk bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Selain itu, proyek kereta cepat juga membuka peluang besar bagi investor asing. China dan Jepang disebut menjadi mitra potensial yang dapat ikut mendanai pembangunan sehingga tidak membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pemerintah menegaskan pendekatan ini sebagai upaya menghadirkan pembangunan strategis yang efisien dan ramah fiskal.

Berita Menarik Pilihan

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menyampaikan optimismenya terkait rencana pembangunan tersebut. “Kereta cepat akan mempercepat mobilitas warga sekaligus mendongkrak ekonomi lokal, membuka peluang usaha baru, dan meningkatkan konektivitas antarwilayah,” ujarnya.

Investasi dan Dampak Ekonomi

Dengan hadirnya kereta cepat, kawasan perkotaan di jalur Jakarta–Surabaya diproyeksikan akan menjadi magnet investasi. Perusahaan-perusahaan baru akan terdorong membuka usaha, sementara UMKM di sekitar stasiun bisa mendapatkan dampak positif berupa peningkatan konsumen.

AHY menekankan bahwa amanah Presiden bukan sekadar tugas teknis, melainkan tanggung jawab besar untuk membawa perubahan nyata dalam pembangunan nasional. Ia memastikan pembangunan ini melibatkan kerja sama erat antara pemerintah, investor, dan masyarakat agar manfaatnya bisa dirasakan luas.

Selain itu, keberadaan kereta cepat akan mengurangi beban lalu lintas jalan raya yang kerap padat di Pulau Jawa. Perjalanan antarkota yang sebelumnya memakan waktu panjang dapat dipangkas drastis, sehingga produktivitas masyarakat meningkat.

Proyek ini juga dinilai mendukung agenda pemerintah dalam menekan emisi karbon. Dengan transportasi berbasis listrik, kereta cepat lebih ramah lingkungan dibanding moda transportasi berbahan bakar fosil. Hal ini sejalan dengan target nasional menuju pembangunan hijau dan berkelanjutan.

Keuntungan lain yang diprediksi adalah tumbuhnya kawasan baru di sekitar jalur kereta cepat. Pemerintah berharap pembangunan ini menciptakan ekosistem yang mampu menyeimbangkan pembangunan kota besar dengan wilayah sekitarnya.

AHY juga menegaskan bahwa proyek Jakarta–Surabaya akan menjadi contoh nyata bagaimana infrastruktur dapat menjadi motor pertumbuhan ekonomi. “Ini bukan hanya proyek transportasi, tetapi proyek peradaban,” ucapnya dalam pernyataan resmi.

Dengan target pengerjaan bertahap, proyek kereta cepat diharapkan segera memasuki fase konstruksi awal setelah regulasi disahkan. Pemerintah optimistis keberadaan moda transportasi modern ini dapat menjadi tonggak sejarah baru pembangunan di Indonesia.

Proyek kereta cepat Jakarta–Surabaya menunjukkan komitmen pemerintah dalam membangun transportasi modern yang efisien, cepat, dan ramah lingkungan. Dengan pendekatan TOD, keberadaannya diharapkan menjadi katalis pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.

Selain mempercepat mobilitas masyarakat, kereta cepat juga membawa dampak besar bagi dunia usaha. Investasi asing yang masuk akan memperkuat daya saing Indonesia di bidang infrastruktur sekaligus membuka lapangan kerja baru.

Pemerintah memastikan pembangunan dilakukan dengan skema pembiayaan yang sehat tanpa membebani APBN. Langkah ini menunjukkan perencanaan yang matang serta dukungan pada keberlanjutan fiskal negara.

Kolaborasi antara pemerintah, investor, dan masyarakat akan menjadi kunci kesuksesan proyek strategis ini. Dengan keterlibatan semua pihak, manfaat kereta cepat bisa dirasakan secara merata.

Melalui proyek ini, Indonesia semakin mantap memasuki era baru transportasi modern yang tidak hanya memudahkan perjalanan, tetapi juga menggerakkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. (*)


Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di :
https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v


?

Tags: AHYekonomiinvestasiJakarta–Surabayakereta cepatTOD
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Berita Terkait

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

BSI Dorong Akselerasi Wakaf Produktif Lewat Inovasi Finansial

oleh Agus DJ
14 Oktober 2025
0
72

Jakarta, EKOIN.CO - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali menegaskan komitmen kuatnya dalam upaya membangun ekosistem Islam yang kokoh...

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

Harga Emas Melesat, BSI Dorong Masyarakat Investasi Aman

oleh Agus DJ
14 Desember 2025
0
59

Jakarta, EKOIN.CO - Tahun 2025 menjadi momen ketika emas seolah menjadi primadona investasi bagi masyarakat luas di Indonesia. Kenaikan signifikan...

Percepatan Kompensasi Listrik dan BBM Disepakati Pemerintah Senilai 55 Triliun

Percepatan Kompensasi Listrik dan BBM Disepakati Pemerintah Senilai 55 Triliun

oleh Akmal Solihannoer
14 Desember 2025
0
26

Jakarta,  EKOIN.CO — Pemerintah akhirnya memutuskan percepatan pencairan kompensasi BBM dan listrik yang selama ini menjadi polemik antara Kementerian Keuangan...

Purbaya katakan Utang Rp 9.138 Triliun Per Juni 2025 Masih Aman Karena PDB Hanya 39,86 %.

Purbaya katakan Utang Rp 9.138 Triliun Per Juni 2025 Masih Aman Karena PDB Hanya 39,86 %.

oleh Akmal Solihannoer
11 Oktober 2025
0
47

Jakarta, EKOIN.CO – Pemerintah memastikan utang pusat sebesar Rp 9.138,05 triliun per Juni 2025 masih dalam batas aman. Menteri Keuangan...

Rekomendasi Untuk Anda

Erick Thohir Tegaskan Reformasi Olahraga Nasional

Erick Thohir Tegaskan Reformasi Olahraga Nasional

29 September 2025
13
FOTILE Luncurkan Kompor Gas Smart Series dengan Teknologi Sinkronisasi Pertama di Indonesia

FOTILE Luncurkan Kompor Gas Smart Series dengan Teknologi Sinkronisasi Pertama di Indonesia

18 September 2025
8
Regulasi Pajak E‑Commerce RI Segera Berlaku

Regulasi Pajak E‑Commerce RI Segera Berlaku

1 Juli 2025
6
Trump Jegal Negara Pembeli Minyak Rusia

Trump Jegal Negara Pembeli Minyak Rusia

9 Agustus 2025
14
Prabowo Dorong Bandara Internasional Baru di Daerah

Prabowo Dorong Bandara Internasional Baru di Daerah

3 Agustus 2025
6

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Go to mobile version