EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
EKOIN.CO
Beranda PERISTIWA INTERNASIONAL

Rusia Ancam Balik,Rusia Siaga Penuh Hadapi Kapal Selam AS

Rusia: Kapal selam nuklir AS sudah lama kami pantau. Trump perintahkan dua kapal selam dekati Rusia

Akmal Solihannoer oleh Akmal Solihannoer
4 Agustus 2025
dalam INTERNASIONAL, PERISTIWA
0
A A
0
Rusia Ancam Balik,Rusia Siaga Penuh Hadapi Kapal Selam AS
Share on FacebookShare on Twitter

Moskwa EKOIN.CO – Ketegangan antara Rusia dan Amerika Serikat kembali meningkat usai Presiden AS Donald Trump mengumumkan pengerahan dua kapal selam nuklir ke dekat wilayah Rusia. Langkah ini memicu reaksi keras dari Moskwa yang menyatakan tidak gentar, bahkan memperingatkan bahwa kekuatan kapal selam nuklir Rusia jauh melampaui Amerika Serikat.

Berlangganan gratis WA NEWS EKOIN lewat saluran Whatsapp EKOIN di : https://whatsapp.com/channel/0029VbAEmcR6mYPIvKh3Yr2v

Pernyataan tegas datang dari Viktor Vodolatsky, anggota Parlemen Rusia sekaligus Wakil Ketua Pertama Komite Duma Negara untuk Urusan CIS dan Hubungan Internasional. Ia menegaskan bahwa kapal selam AS yang dikerahkan oleh Trump sebenarnya telah lama terpantau oleh militer Rusia dan berada dalam pengawasan ketat.

Rusia Klaim Lebih Unggul di Lautan

Dalam pernyataannya yang dikutip kantor berita TASS pada Minggu (3/8), Vodolatsky menegaskan bahwa Rusia memiliki lebih banyak kapal selam nuklir aktif di berbagai lautan dunia. Ia juga menambahkan bahwa kapal-kapal tersebut dilengkapi dengan senjata paling kuat dan mematikan.

Berita Menarik Pilihan

Jangan Biarkan Indonesia Jatuh di Kaki Mafia, atau Memilih Berdiri Mempertahankannya

Kejagung Kaji Laporan Masyarakat Terkait Dugaan Korupsi di Kabupaten Pangandaran 

“Kapal selam (nuklir) kami jauh lebih banyak di lautan dunia, memiliki senjata terkuat dan terdahsyat. Inilah sebabnya, biarkan dua kapal (Trump) berlayar, mereka sudah lama berada di bawah todongan senjata. Kami tidak bisa memberikan jawaban, karena kami tahu betul siapa Donald Trump,” ujar Vodolatsky.

Trump mengumumkan pengerahan dua kapal selam nuklir itu melalui platform Truth Social pada Jumat (1/8). Langkah tersebut, menurutnya, adalah respons terhadap pernyataan Dmitry Medvedev, Wakil Ketua Dewan Keamanan Federasi Rusia, yang dinilai sangat provokatif.

Trump dan Medvedev Saling Serang Retorika

Trump memperingatkan bahwa kata-kata dapat menyebabkan konsekuensi serius. Ia berharap pernyataan Medvedev tidak mengarah pada konflik lebih besar. “Kata-kata sangatlah penting dan seringkali dapat menyebabkan konsekuensi yang tidak diinginkan, saya harap ini tidak termasuk. Terima kasih atas perhatian Anda terhadap masalah ini,” sebut Trump dalam unggahan tersebut.

Namun, Trump tidak menyebutkan secara spesifik jenis atau lokasi kapal selam nuklir yang dikerahkannya. Hal ini menimbulkan berbagai spekulasi, namun Rusia tetap menegaskan posisi mereka bahwa kekuatan militer laut mereka tetap dominan.

Vodolatsky juga mengingatkan bahwa Amerika Serikat seharusnya fokus pada upaya dialog dan kerja sama. Ia menyarankan pembentukan kelompok negosiasi untuk mencegah kemungkinan terburuk, yaitu pecahnya Perang Dunia III.

Ketegangan ini berawal dari pernyataan Medvedev yang mengkritik Trump terkait ultimatum gencatan senjata terhadap Rusia dalam konteks perang Ukraina. Dalam unggahan di platform X pada akhir Juli, Medvedev menyebut Trump tengah bermain-main dengan ancaman serius.

“Trump sedang memainkan permainan ultimatum dengan Rusia: 50 hari atau 10 hari. Dia harus mengingat 2 hal: 1. Rusia bukanlah Israel atau bahkan Iran. 2. Setiap ultimatum baru merupakan ancaman dan langkah menuju perang. Bukan antara Rusia dan Ukraina, melainkan dengan negaranya sendiri,” tulis Medvedev.

Lebih lanjut, Medvedev menyinggung sistem pertahanan nuklir otomatis Rusia yang dikenal sebagai Dead Hand, sebagai simbol bahwa Rusia memiliki pertahanan terakhir yang sangat mematikan. Ia juga menyindir Trump atas komentarnya mengenai ekonomi Rusia dan India.

“Biarkan dia mengingat film favoritnya tentang mayat hidup, dan betapa berbahayanya Dead Hand yang legendaris,” tulis Medvedev, Kamis (30/7), mengacu pada kemampuan Rusia dalam mempertahankan diri secara otomatis jika diserang nuklir.

Hingga kini belum ada tanggapan resmi dari pihak militer Amerika Serikat mengenai klaim Rusia soal keunggulan kapal selam maupun status kapal selam nuklir yang dikerahkan. Namun ketegangan diplomatik ini terus menjadi perhatian global.

Situasi ini menjadi sinyal terbaru dari memburuknya hubungan antara dua kekuatan nuklir utama dunia. Analis internasional mencermati bahwa peningkatan retorika militer semacam ini berpotensi memicu krisis yang lebih luas.

Sementara itu, komunitas internasional menyerukan agar kedua negara menahan diri dan mengedepankan jalur diplomasi. Ancaman saling balas, jika tidak segera dihentikan, bisa berdampak pada stabilitas global.

Langkah Trump dan respons Rusia menjadi sorotan tajam, terutama di tengah ketidakpastian geopolitik yang sedang berlangsung. Potensi konflik terbuka menjadi ancaman nyata jika situasi tidak dikelola dengan bijaksana.

dari perkembangan ini menunjukkan bahwa ketegangan antara Rusia dan Amerika Serikat belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Saling ancam, terutama dengan senjata nuklir, memperlihatkan bahwa risiko perang terbuka semakin meningkat. Hal ini menjadi kekhawatiran utama bagi banyak pihak.

Penting bagi kedua negara untuk segera menghentikan eskalasi verbal dan militer demi mencegah kesalahan perhitungan yang bisa berujung fatal. Penguatan jalur diplomasi menjadi pilihan terbaik untuk menurunkan tensi yang kian memanas.

Dialog dan kerja sama, sebagaimana disarankan Viktor Vodolatsky, dapat menjadi jalan keluar dari situasi berbahaya ini. Perlu komitmen serius dari pemimpin kedua negara untuk kembali ke meja perundingan.

Ancaman penggunaan kekuatan militer, terlebih yang melibatkan senjata nuklir, semestinya tidak dijadikan alat dalam menyelesaikan konflik. Dunia menginginkan perdamaian dan kestabilan, bukan ketakutan dan kehancuran.

Demi kepentingan bersama, langkah konkret untuk menurunkan ketegangan harus segera dilakukan. Kesadaran akan potensi bencana global akibat konflik ini harus menjadi dasar bagi semua pihak untuk bertindak bijak. (*)


 

Tags: ancamankapal selamMedvedevnuklirRusia
Akmal Solihannoer

Akmal Solihannoer

Berita Terkait

Jangan Biarkan Indonesia Jatuh di Kaki Mafia, atau Memilih Berdiri Mempertahankannya

Jangan Biarkan Indonesia Jatuh di Kaki Mafia, atau Memilih Berdiri Mempertahankannya

oleh Yudi Permana
25 November 2025
0
226

Ekoin.co - Delapan puluh tahun sejak Proklamasi, republik ini terus bergerak di antara idealisme para pendiri bangsa dan realitas politik-ekonomi...

Kejagung Sebut Tidak Ada Upaya Penggeledahan Rumah Jampidsus, Isu Dihembuskan Koruptor

Kejagung Kaji Laporan Masyarakat Terkait Dugaan Korupsi di Kabupaten Pangandaran 

oleh Yudi Permana
19 November 2025
0
39

Jakarta, ekoin.co - Lembaga masyarakat Saung Aspirasi Sararea (SARASA) Institute melaporkan dugaan tindak pidana korupsi lintas sektor yang terjadi di...

Kejagung dan Polri Didesak Tindak Tegas Game Online Terafiliasi Judol, Ancam Generasi Muda 

Kejagung dan Polri Didesak Tindak Tegas Game Online Terafiliasi Judol, Ancam Generasi Muda 

oleh Yudi Permana
17 November 2025
0
39

Jakarta, ekoin.co — Eksponen Pemuda Indonesia (EPI) menyampaikan orasi di depan gedung Jampidum, Kejaksaan Agung terkait maraknya praktik judi online...

Pengusaha Minyak Riza Chalid Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Minyak Pertamina

Waspadai Serangan Balik Mafia Migas dan Tambang Terhadap Jampidsus Kejagung

oleh Yudi Permana
17 November 2025
0
29

Jakarta, ekoin.co - Gelombang pemberantasan korupsi yang tengah digencarkan Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam hal ini Jaksa Agung Muda Tindak Pidana...

Rekomendasi Untuk Anda

Kementerian ATR/BPN Dukung Pembangunan Kawasan Transmigrasi dengan Sertipikasi Tanah dan Reforma Agraria

Kementerian ATR/BPN Dukung Pembangunan Kawasan Transmigrasi dengan Sertipikasi Tanah dan Reforma Agraria

25 Agustus 2025
7
Energi Bersih dan Sampah Kotor: Dua Wajah Jawa Barat

Energi Bersih dan Sampah Kotor: Dua Wajah Jawa Barat

16 Juni 2025
14
Indonesia Aktif dalam Pertemuan Bea Cukai ASEAN ke-34

Indonesia Aktif dalam Pertemuan Bea Cukai ASEAN ke-34

23 Juni 2025
9
Singapura-Indonesia Teken MoU Sektor Strategis

Singapura-Indonesia Teken MoU Sektor Strategis

17 Juni 2025
11
Pencuri Anjing Ditangkap Polisi di Gowa

Pencuri Anjing Ditangkap Polisi di Gowa

21 Juni 2025
15

Berita Terpopuler

  • Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    Warga Isi BBM Subsidi Harus Tunjuk STNK

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Muncul Masalah Baru Mobil Listrik Hyundai Setelah Di-recall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • “Sukses di Kampus dan Beyond: 10 Soft Skill yang Harus Dipersiapkan Sebelum Masuk Kuliah”

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Gedung Bundar Baru Jampidsus, Perkuat Citra Tegas dan Modern

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ucapan Idul Adha Buat WA, Atas Nama Keluarga Tercinta

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
EKOIN.CO

EKOIN.CO - Media Ekonomi Nomor 1 di Indonesia

  • REDAKSI
  • IKLAN
  • MEDIA CYBER
  • PETA SITUS
  • KEBIJAKAN PRIVASI
  • PERSYARATAN LAYANAN
  • KODE ETIK JURNALISTIK

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • EKOBIS
    • EKONOMI
    • KEUANGAN
    • INDUSTRI
    • INFRASTRUKTUR
    • PERTANIAN
    • PROPERTI
    • UMKM
    • PROFIL
    • ENERGI
  • PERISTIWA
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
    • MEGAPOLITAN
    • KRIMINAL
    • OPINI
    • SOSIAL
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN
  • POLKUM
    • POLITIK
    • HUKUM
    • LIPUTAN KHUSUS
    • CEK FAKTA
    • BERITA FOTO
    • BERITA VIDEO
  • ENTERTAINMENT
    • HIBURAN
    • DESTINASI
    • KESEHATAN
    • KULINER
    • OTOMOTIF
    • SELEBRITI
    • MUSIK
  • RAGAM
    • EBOOK
    • EDUKASI
    • HIKMAH
    • SENI & BUDAYA
    • TIPS
    • OLAHRAGA
    • TEKNOLOGI

© 2025 EKOIN.CO
Media Ekonomi No. 1 di Indonesia
Developed by logeeka.id.

Go to mobile version